Infografis
Suara.com - Sejak dulu Rawabelong, Jakarta Barat, sudah dikenal sebagai pusat penjualan bunga. Aneka bunga baik lokal maupun impor bisa dengan mudah Anda temukan di pasar ini.
Sebenarnya sepanjang perjalanan menuju Pasar Bunga Rawabelong, Anda juga bisa dengan mudah menemukan penjaja bunga di sisi kanan dan kiri jalan. Tapi tentu saja harganya cukup tinggi dengan pilihan yang tak selengkap di pasar.
Begitu sampai di gerbang pasar, semerbak aroma wangi bunga mulai menyapa. Kembang-kembang berbagai warna dan jenis dibungkus dengan koran dan siap dipilih pembeli.
Beberapa hari menjelang Valentine, pasar bunga ini tampak begitu sibuk. Beberapa kios bahkan kewalahan menerima pesanan bunga karena khawatir tak bisa menjanjikan ketersediaan stok.
Baca Juga: Usai Bertemu Wiranto, Ucapan Rizieq Menjadi Adem
"Saya nggak bisa janjiin mbak buat Rose Pink, sudah banyak yang pesan. Mending datang lagi pas turun bunga," ujar Dewi penjaga kios Aurora Florist ketika kedatangan pengunjung yang akan memesan bunga untuk Valentine.
Turun bunga, yang dimaksud Dewi adalah saat dimana pemasok dari berbagai daerah membawa bunga-bunga pesanan kios ini. Ia mengatakan stok bunga selalu diperbarui setiap dua hari sekali. Pemasoknya pun sebagian besar dari daerah sejuk di Malang dan Bandung.
Di kios ini, Anda bisa menemukan berbagai jenis bunga mulai dari mawar aneka warna, aster, baby breath, lili dan lainnya. Harganya pun bervariasi. Untuk mawar berwarna merah muda (rose pink) yang banyak dicari saat Valentine dibanderol Rp175 ribu untuk 20 batang.
Sedangkan mawar warna lain harganya hanya Rp70 ribu untuk 20 batang. "Kalau valentine biasanya yang dicari mawar berwarna merah atau pink. Tapi lebih banyak yang cari warna pink," ujar dia.
Baca Juga: RSAB Harapan Kita Berhasil Pisahkan Kembar Siam Rafky-Rifky
