Begini Cara Panasonic Tingkatkan Kualitas Nasi "Warteg"

Rabu, 08 Februari 2017 | 19:45 WIB
Begini Cara Panasonic Tingkatkan Kualitas Nasi "Warteg"
Panasonic memberikan Rice Cooker untuk 500 Warteg di Jabodetabek melalui program Semarak (Se-Indonesia Mari Menanak). (Suara.com/Dinda Rachmawati dan Madeleine Quirk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pernah mendengar Warung Tegal yang populer dengan sebutan Warteg? Sebuah tempat makan yang menyediakan nasi beserta lauk pauk di dalamnya.

Warteg memang sudah terkenal di Indonesia. Selain harganya terjangkau, warung makan merakyat ini juga punya begitu banyak pilihan lauk yang bisa kita pilih sesuai selera, di antaranya nasi goreng, mie goreng, berbagai pilihan sayuran, teh, kopi, jus buah dan masih banyak lagi.

Hampir semua orang dari berbagai kalangan menjadi konsumen Warteg seperti mahasiswa, pegawai negeri dan swasta, dan anak-anak. Oleh karena itu, Warteg merupakan usaha yang dapat memperkuat ekonomi Indonesia.

Sebagai warung makan tradisional, Warteg harus selalu menjaga bahkan meningkatkan kualitas rasa dan kebersihan makanan.

"Kualitas yang dihadirkan pada setiap makanan di Warteg memang berbeda-beda. Tapi nasi di Warteg menjadi primadona tersendiri. Karena terkenal dengan nasi pulen, hangat dan porsinya yang banyak," kata Rika Novita, Manager Small Home Appliances PT Panasonic Gobel Indonesia, dalam peluncuran program SEMARAK (Se-Indonesia Mari Menanak), di Jakarta, Rabu (8/2/2017).

Menurutnya, dengan banyaknya jenis nasi yang dihasilkan, penanak nasi yang digunakan di masing-masing warteg juga dapat mempengaruh kualitas nasi yang dihasilkan. Nah, sebagai upaya untuk mendukung usaha kecil menengah, Panasonic memberikan rice cooker untuk 500 Warteg di Jabodetabek melalui program SEMARAK.

"Ini adalah salah satu komitmen kami untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia. Selain itu, program ini juga diharapkan membantu meningkatkan jumlah pelanggan, yang pada akhirnya bisa meningkatkan penghasilan pengusaha Warteg," tambah dia.

Program yang baru kali pertama diadakan ini bekerja sama dengam Kharisma Bahari dan Lions Club Jakarta Monas Kalingga, untuk membantu proses pendistribusian unit rice cooker. Reiny Zahirsyah President Director of Lions Club Jakarta Monas Kalingga mengatakan bahwa pendistribusian akan dilakukan selama Februari-Maret 2017.

"Warteg yang mendapatkan rice cooker adalah Warteg yang memenuhi kriteria yang telah kami tetapkan, misalnya masih bersih (higienis), kualitas dan rasa makanan  disukai pelanggan," terangnya kepada Suara.com.

Baca Juga: Chrissy Teigen Jadi Korban Tabrak Lari

Nantinya, lanjut dia, selain menerima rice cooker secara gratis, 500 Warteg terpilih sesuai data dari Kharisma bahari dan Koperasi Warteg Nusantara juga akan diajak mendonasikan beberapa bungkus makanan dari Warteg masing-masing, untuk disalurkan ke pembersih sampah di Jabodetabek.

"Bertepatan dengan Hari Sampah Dunia, kami ingin membagikan nasi bungkus pada pembersih sampah. Targetnya sekitar 250 bungkus dari para pengusaha warteg. Mereka bisa memberi seikhlasnya," imbuh Reiny.

Selain mendonasikan 500 rice cooker, Panasonic juga menjalankan marketing sosial campaign sejak 1 Januari  hingga 28 Februari 2017,  dengan cara setiap pembelian 1 unit rice cooker stainless series, pelanggan akan secara langsung menyumbangkan 1 kg beras kepada yang membutuhkan.

"Bila program sosial ini sukses, bukan tak mungkin ke depannya kami akan melakukan lagi program sosial serupa. Yang jelas kami selalu mendukung usaha kecil seperti Warteg, ” jelas Ahmad Razaki, Associate Director PT Panasonic Gobel Indonesia. (Madeleine Quirk)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI