Lima Mitos Keliru Tentang Seks Selama Hamil

Jum'at, 13 Januari 2017 | 20:34 WIB
Lima Mitos Keliru Tentang Seks Selama Hamil
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak pasangan yang umumnya menghindari seks selama kehamilan karena dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan janin. Hal ini dibuktikan dari survei yang dilansir laman Boldsky, dimana 50 persen pasangan tak pernah melakukan hubungan seks selama periode kehamilan.

Sebanyak 76 persen responden laki-laki berujar, mereka menghindari seks selama kehamilan demi kesehatan janin dalam kandungan. Sedangkan pada pasangan yang tetap bercinta ketika sang istri hamil, mulanya diinisiasi oleh pihak perempuan yang merasa mengalami peningkatan libido selama kehamilan.

Lalu, apakah bercinta saat kehamilan benar-benar membahayakan janin? Simak ulasan berikut yang membahas mitos-mitos mengenai seks selama kehamilan yang bisa Anda pertimbangkan.

1. Seks menyakiti bayi dalam kandungan
Faktanya, rahim didesain sebagai pelindung utama bagi janin. Sehingga Anda dan pasangan tak perlu khawatir bahwa seks akan menyakiti dirinya. Sebagai langkah pencegahan, pilihlah posisi seks tertentu yang aman bagi janin.

2. Orgasme bisa memicu persalinan dini
Faktanya, kontraksi tanda persalinan hanya akan muncul ketika tubuh ibu hamil (bumil) benar-benar telah siap. Sehingga Anda tak perlu khawatir orgasme selama bercinta saat kehamilan dapat menyebabkan persalinan dini.

3. Penis bisa menginfeksi rahim
Faktanya, janin dalam rahim dibungkus oleh plasenta dan air ketuban. Kedua hal ini bertindak sebagai pelindung bayi dari berbagai risiko termasuk infeksi. Tapi tak ada salahnya jika Anda menggunakan kondom selama bercinta saat pasangan hamil.

4. Bayi akan merekam kegiatan seks Anda dan pasangan
Faktanya, meski bayi dapat mendengar dan merasakan sentuhan dari luar, ia tak dapat mendefinisikan apa yang dilakukan oleh Anda dan pasangan saat bercinta. Sehingga buang jauh-jauh pikiran negatif bahwa aktivitas bercinta akan mempengaruhi bayi Anda.

5. Tidak ada manfaatnya
Faktanya seks termasuk saat hamil, memiliki banyak manfaat. Beberapa di antaranya termasuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi rasa sakit, meningkatkan kualitas tidur, menurunkan tekanan darah dan meningkatkan suasana hati. Namun ada baiknya Anda mengonsultasikan hal ini pada dokter kandungan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI