Suara.com - Membidik pasar Asia Tenggara, Badan Pariwisata Prancis atau Atout France getol menyambangi beberapa negara, termasuk Indonesia, untuk memperkenalkan keragaman pariwisatanya.
Dalam acara bertajuk 'Douce France', Direktur Regional ASEAN Atout France Morad Tayebi mengatakan, bahwa Indonesia menjadi pemberhentian pertama mereka. Setelah Indonesia, tiga negara lain yakni Singapura, Bangkok dan Kuala Lumpur juga sudah dijadwalkan.
"Asia Tenggara saat ini menjadi pasar yang besar untuk Prancis. Wisatawan Asia ke Prancis terus meningkat setiap tahunnya. Ini juga terlihat dari pengurusan visa yang juga meningkat hingga 50 persen," kata dia di Jakarta, Senin (21/11/2016).
Bahkan, untuk memudahkan wisatawan mancanegara (wisman) asal Asia Tenggara, Prancis baru saja membuka kantor Atout France di dua negara, yakni Singapura dan Indonesia. Tayebi berharap hal ini dapat membantu dalam merancang paket perjalanan ke Prancis.
Tak hanya itu, nantinya calon wisman juga bisa dengan mudah mengakses informasi tentang beragam penawaran pariwisata terbaru dan inovatif, yang tentunya disesuaikan dengan permintaan pasar Indonesia.
"Wisatawan muslim saat ini juga dengan mudah dapat terakomodasi, terutama karena Prancis menawarkan produk halal paling beragam di Eropa," ujarnya.