Suara.com - Sukses Festival Wonderful Indonesia (FWI) di daerah perbatasan, membuat Menteri Pariwisata Arief Yahya makin semangat mengadakan kegiatan susulan. Pada 5-6 November 2016, lagi-lagi Kemenpar akan menghibur warga di perbatasan Aruk, Kecamatan Sajingan, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
Ini merupakan ke-4 kali Kemenpar berupaya menggaet wisman Malaysia Timur (Serawak dan Sabah) melalui festival crossborder tourism di Aruk.
Festival yang akan berlangsung di lapangan Terminal Besar Sajiangan, Sambas ini dipastikan lebih heboh. Seperti yang sudah-sudah, lebih dari 5.000 wisman Malaysia akan masuk Sajingan Sambas setiap kali kegiatan digelar.
Mereka tak bosan-bosannya ikut bergoyang, larut bersama atraksi-atraksi seni budaya Indonesia yang disuguhkan.
"Festival Wonderful Indonesia di perbatasan Aruk menjadi salah satu andalan untuk mendongkrak kunjungan wisman Malaysia," jelas menpar, Jakarta, beberaa waktu lalu.
Tahun ini, pemerintah berusaha mencapai 12 juta kunjungan wisman, dan 2 juta kunjungan diantaranya diharapkan berasal dari Malaysia. Crossborder event dinilai efektif untuk menggenjot capaian tersebut.
“Kabupaten Sambas, khususnya, dan Kalbar pada umumnya, memiliki potensi wisata yang menarik. Banyak objek wisata yang bagus, seperti keindahan alam, budaya, kuliner dan lainya,” kata I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar.
Gelaran pada November nanti dipastikan lebih menarik. Selain atraksinya yang menarik, akses ke Aruk pun sudah diperbaiki, sehingga warga Malaysia lebih nyaman melintas. Pemerintah terus mewujudkan akses, atraksi, dan amenitas (3A) di perbatasan, sehingga Kemenpar yakin festival tersebut dapat mencapai target yang sudah ditetapkan.
Festival Akan Menghadirkan Artis Dangdut Ibukota
Untuk FWI ke-4 mendatang, Kemenpar akan kembali menyuguhkan hiburan musik dangdut dan Melayu. Kali ini dengan mendatangkan dua artis dangdut ibukota, Siti Badriah yang populer dengan lagu Satu Sama.