Dari sharing ini bisa didapatkan inspirasi yang menunjang bisnis. Siapa tahu bisa membuka jaringan baru juga untuk mengembangkan bisnis.
3. Nggak terampil
Sebelas-dua belas dengan pengalaman, keterampilan mesti disiapkan sebelum berbisnis. Bukan hanya asal punya modal.
Karena itulah diperlukan persiapan keterampilan di bidang terkait. Mau buka restoran, misalnya, ikutlah kursus masak pada chef ternama.
Meski sudah pede dengan kemampuan masak sendiri, pasti selalu ada yang bisa digali dari kursus seperti itu. Keterampilan sudah pasti terasah, pengetahuan pun bertambah.
4.Abai terhadap keuangan
Seperti disebutkan sebelumnya, modal sering menjadi masalah klasik buat mereka yang mau buka bisnis. Nggak ada modal, pontang-panting ke sana-kemari cari pinjaman.
Tapi, begitu dapat pinjaman, malah terjerat utang. Sebagai pebisnis, masalah keuangan mesti diperhatikan betul. Banyak kok pengusaha yang membangun bisnisnya dari pinjaman.
Pinjaman itu diolah sedemikian rupa sehingga bisa menjadi bahan bakar buat bisnisnya untuk berkembang. Namun pinjaman bisa malah menjatuhkan pengusaha ke lubang utang.
Dengan catatan si pengusaha yang abai terhadap keuangan. Bagaimanapun, soal keuangan gak bisa dipisahkan dari bisnis. Kalau kita merasa nggak jago soal keuangan, carilah orang yang tepat.
Bisa dengan menyewa jasa profesional. Atau manfaatkan orang dekat yang memang mumpuni di bidang finansial.
Di tengah perdebatan susah-gampangnya menjadi pengusaha, yang jelas upaya membuka usaha membutuhkan pengorbanan. Dari materiil sampai imateriil, pengorbanan itu mesti kita siapkan biar nggak sekadar jadi pengusaha, melainkan pengusaha yang sukses.