Suara.com - Menteri Pariwisata Republik Indonesia Arief Yahya makin bersemangat untuk membangun 10 top destinasi atau yang biasa disebut "10 Bali baru". Salah satu targetnya adalah Bromo-Tengger-Semeru (BTS) di Jawa Timur.
Kawasan yang menyebar di empat kabupaten, yaitu Malang, Pasuruan, Probolinggo, dan Lumajang itu terus digenjot agar bisa bersaing di level global. Arief memakai acuan atraksi, akses dan amenitas (3A).
"Trennya positif. Peningkatan unsur 3A-nya bergerak positif dari waktu ke waktu," kata Ketua Pokja Tim Percepatan 10 Bali Baru, Hiramsyah Sambudhy Thaib, Jawa Timur, Sabtu (8/10/2016).
Tren positif tersebut juga diamini AS Harsawardhana, PIC Pokja Bromo-Tengger-Semeru yang bertugas di lapangan. Harsa, sapaan akrab Harsawardhana, mengaku sudah menyiapkan banyak atraksi.
Bromo Marathon 2016 misalnya. Sport tourism ini siap digelar pada 4 sampai 6 November mendatang. Harsa menilai event ini sudah pantas disebut sebagai salah satu kompetisi lari terbaik di Asia.
"Tahun lalu panitia sukses mengumpulkan 1.534 pelari dari 31 negara. Pelari diundang dalam untuk berlomba menyusuri keheningan dan kesakralan desa lewat rumah-rumah ibadah di Bromo, menuju trail yang cukup sulit, sampai menyaksikan keindahan alam. Inilah yang menjadi daya tariknya. Semua informasi kegiatan dapat dilihat di www.btsultra.com,” ujarnya.
Kemudian, ada kejuaraan Supermoto di Kanjuruhan, Malang, yang digelar pada 8 sampai 9 Oktober. Kegiatan ini merupakan rangkaian kejuaraan FIM Supermoto Asia 2016, yang diikuti para pebalap luar negeri.
Kemudian akan ada Turnamen Golf Piala Bupati Pasuruan, pada 8-9 Oktober 2016. Ada juga Bowele Beach Malang, yang akan menggelar eksibisi surfing dengan menampilkan surfer internasional, Mustafa Jeksen dan Salinirengganis, pada 16 Oktober 2016.
"Eksibisi ini dibuat untuk memperkenalkan Bowele Beach sebagai pantai yang mempunyai potensi surfing," kata Harsa.
Untuk urusan amenitas, tim Pokja Bromo-Tengger-Semeru sudah menggelar Rakor Pembahasan Draft Perpres Badan Otorita Pariwisata (BOP) BTS di Hotel Santika Serpong, Tangerang, sejak 8 September 2016. Tim ini juga sudah menggelar rapat koordinasi di Dinas Budpar Jatim, pada 19 September 2016.