Aceh Angkat Branding Baru "The Light of Aceh"

Tomi Tresnady Suara.Com
Sabtu, 08 Oktober 2016 | 12:23 WIB
Aceh Angkat Branding Baru "The Light of Aceh"
Masjid Baiturrahman yang menjadi ikon Daerah Istimewa Aceh. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemilihan Duta Wisata (DW) Aceh ke-10 yang digelar selama lima hari; 12-16 Oktober 2016 akan terasa berbeda dibandingkan sebelumnya. Penyelenggaraannya diprediksi akan lebih greget, bakal lebih heboh.

Aceh sudah ditetapkan sebagai provinsi dengan core economy pariwisata halal, sehingga tema DW kali ini makin relevan, yaitu Mewujudkan Aceh sebagai Destinasi Wisata Halal Unggulan.

Even ini bakal dilangsungkan di Hotel Harmoni Kota Langsa. Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, SE dipastikan hadir pada malam pembukaan yang dihadiri seluruh peserta DW Kabupaten/Kota se-Aceh.

Acara ini sekaligus mengangkat branding baru wisata Aceh dengan tajuk The Light of Aceh atau Cahaya Aceh.

"Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Aceh telah berhasil menjadi salah satu pemenang untuk 3 (tiga) kategori dalam Kompetisi Pariwisata Halal Nasional 2016 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata RI, yaitu Destinasi Budaya Ramah Wisatawan Muslim Terbaik 2016, Airport Ramah Wisatawan Muslim Terbaik 2016, dan Daya Tarik Wisata Terbaik 2016,” sebut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Reza Fahlevi, Aceh.

Sukses ini, tambah Reza, tidak terlepas dari keikhlasan dan dukungan semua pihak yang telah berkenan melakukan vote dan ajakan voting secara online, serta publikasi secara masif melalui berbagai media, khususnya media sosial.

“Keberhasilan ini juga menjadikan Aceh sebagai salah satu nominator yang akan mewakili Indonesia pada kompetisi internasional World Halal Travel Awards (WHAT) 2016, yang akan diselenggarakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Waktu voting-nya akan dimulai secara online pada 17 Oktober-25 November 2016,” tambahnya.

Lebih lanjut, Kepala Bidang Pemasaran, Rahmadhani menyebutkan, malam penobatan DW Aceh 2016 direncanakan akan dibuka oleh Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, Sabtu, (15/10/2016), di Auditorium Hotel Harmoni, Kota Langsa.

“Ini adalah kali ketiga Kota Langsa jadi lokasi penyelenggaraan Pemilihan Duta Wisata Aceh Tingkat Provinsi. Sebelumnya pernah Kota Sabang, Kota Lhokseumawe, dan Banda Aceh sebagai ibu kota provinsi. Hal ini bertujuan agar seluruh kabupaten/kota di Aceh bersinergi dalam mempromosikan potensi pariwisata daerah bersama-sama, baik untuk masyarakat Aceh sendiri maupun di luar Aceh,” ujar Rahmadhani.

Pada malam penobatan nanti, sebut Rahmadhani, akan ada tiga kategori juara yang dinilai, yakni pasangan Juara I, II, III, pasangan Juara Harapan I, II, III, dan Juara Atribut, yang terdiri dari Juara Favorit, Juara Persahabatan dan Juara Media Sosial.

Menpar Arief Yahya mengucapkan selamat atas Pemilihan Duta Wisata Aceh 2016 tersebut. Ia berharap, even ini bisa menjadi momentum untuk menyambut Aceh sebagai destinasi halal kelas dunia.

"Saya melihat Aceh sangat bersemangat. CEO (gubernurnya)-nya sangat berkomitmen dan Kadisbudparnya juga serius. Tinggal bagaimana ke depan, menentukan budgeting atau anggaran untuk pengembangan pariwisata Aceh," katanya.

REKOMENDASI

TERKINI