Suara.com - Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencari biaya pendidikan. Namun seorang mahasiswi asal Rusia memilih jalan pintas dengan cara melelang keperawanan.
Ariana nama si mahasiswi. Usianya 20 tahun dan ia ingin kuliah jurusan kedokteran di luar negeri. Namun, apa daya, biaya tidak ada. Tak kurang akal, Ariana memilih cara yang terbilang ekstrim: menjual mahkota kehormatannya.
Lewat sebuah situs yang menjual jasa layanan esek-esek, Ariana menawarkan tubuhnya kepada lelaki hidung belang berkantong tebal. Tak tanggung-tanggung, Ariana membuka harga lelang di angka 150 ribu Euro atau setara Rp2,1 miliar.
"Banyak mahasiswa yang sedang kuliah yang menghadapi banyak masalah. Anda harus bekerja untuk membiayai pendidikan Anda," kata Ariana seperti dikutip Dailymail.
"Saya ingin pergi ke negara lain untuk belajar kedokteran. Biaya universitas tentu akan sangat mahal, uang sewa tinggal juga amat tinggi," lanjutnya.
"Saya membayangkan tinggal di negara lain akan amat sulit, oleh karena itu saya ingin lepas dari beban keuangan sehingga saya bisa fokus dengan kuliah kedokteran saya," sambung perempuan berambut pirang tersebut.
Melelang keperawanan tentu saja sesuatu yang tidak etis dan bertentangan dengan norma susila maupun agama. Namun, Ariana merasa, apa yang ia lakukan tidak salah.
Ariana mengatakan, ia sudah berpikir panjang untuk sampai pada keputusan tersebut. Sulitnya mencari cinta sejati melatarbelakangi keputusannya yang kontroversial tersebut.
Ariana berharap, si penawar tertinggi nantinya adalah seorang lelaki jantan yang memahami situasinya. Ia juga berharap bisa membina hubungan lebih dalam jika merasa cocok dengan lelaki tersebut.
Ternyata, Ariana tak sendiri. Mereka yang tertarik membeli keperawanannya, bisa pula mempertimbangkan untuk membeli keperawanan rekannya, Lolita. Situs penyedia layanan esek-esek tersebut memberikan kesempatan bagi para lelaki berduit untuk 'membeli' Ariana saja, atau sekaligus dengan Lolita.
"Itu artinya Anda bisa menawar dua orang perawan untuk satu malam," demikian bunyi tawaran nakal dari situs tersebut.
Untuk Lolita yang masih berusia 21 tahun, situs tersebut memasang harga pembuka 130.560 Poundsterling atau setara Rp2,2 miliar. Namun, motivasi Lolita untuk menjual diri tidak diketahui. (Dailymail)
Kisah Ariana dan Lolita, 2 Bidadari Rusia yang Lelang Keperawanan
Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 29 September 2016 | 06:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Bercak Darah Usai Adegan Malam Pertama di Sinetron Ini Tuai Kritik, Benarkah Itu Tanda Keperawanan?
03 Februari 2024 | 22:19 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 15:43 WIB
Lifestyle | 15:36 WIB
Lifestyle | 15:32 WIB
Lifestyle | 15:29 WIB
Lifestyle | 15:21 WIB
Lifestyle | 15:20 WIB