Suara.com - Nocturnal Penile Tumescence (NPT) atau ereksi di pagi hari saat lelaki baru saja bangun dari tidurnya cukup membuat banyak orang merasa heran. Mengapa hal ini bisa terjadi? Padahal, ia sedang tertidur dan tidak dalam suasana yang cukup intim.
Terkadang, kondisi ini cukup memalukan, apalagi jika Anda tidur dengan orang baru. Beberapa peneliti mengatakan alasan di balik ini masih menjadi misteri. Namun, tak sedikit yang mencoba mencari tahu apa yang ada di balik hal ini.
Berikut beberapa alasan mengapa lelaki ereksi saat bangun pagi seperti dilansir Boldsky.
1. Dipengaruhi Otak
Sebuah studi mengklaim bahwa alasan di balik ereksi di pagi hari dipengaruhi oleh otak. Saat tidur, beberapa area otak cenderung menjadi tidak aktif. Alat kelamin lelaki yang ereksi ini seakan menjadi kendali untuk 'mematikan' beberapa area otak saat tidur. Umumnya, otak mengatur dan mengontrol ereksi, serta memastikan ereksi hanya terjadi ketika adanya rangsangan.
2. Mimpi Erotis
Kadang-kadang ini bisa terjadi karena lelaki mengalami 'mimpi basah'. Ketika seorang lelaki memiliki mimpi erotis, ia bisa ereksi sambil tertidur.
3. Cegah Kebocoran Urine
Beberapa studi juga menyatakan bahwa kondisi ini merupakan upaya tubuh untuk menghindari kebocoran urine saat kandung kemih penuh di waktu tidur.
4. Kadar Testosteron Tinggi
Studi lain mengklaim bahwa ini bisa terjadi, karena kadar testosteron tinggi. Umumnya lelaki cenderung memiliki tingkat testosteron yang tinggi di pagi hari. Saat lelaki memasuki usia 40, tingkat testosteron mereka cenderung menurun, itulah mengapa lelaki paruh baya jadi jarang melihat 'keajaiban pagi' terjadi pada mereka.
5. Sentuhan di Pagi Hari
Biasanya ini terjadi karena adanya sentuhan di waktu tidur. Misalnya karena adanya sentuhan guling. Otak cenderung merasakan rangsangan ketika sesuatu menyentuh organ vital lelaki, bahkan saat tidur.
6. Disebabkan Oksida Nitrat
Beberapa teori mengatakan bahwa hal itu terjadi karena disebabkan oleh oksida nitrat. Ketika beberapa sel melepaskan oksida nitrat, sirkulasi darah ke organ dapat meningkat dan ini bisa menyebabkan ereksi saat seseorang tidur.