Suara.com - Sebuah studi yang dilakukan terhadap 500 perempuan di Kanada menemukan bahwa hanya 28 persen perempuan yang menikmati seks oral bersama pasangan. Sisanya, mengakui tidak menikmati seks oral.
Namun mereka tetap melakukan seks oral dengan alasan menghargai pasangan. Lalu, apa alasan di balik ketidaksenangan perempuan mengenai seks oral?
Berikut beberapa alasannya seperti diungkap Menshealth.com.
1. Menganggap seks oral adalah kewajiban yang harus diberikan perempuan terhadap pasangan
Psikolog Jessica Wood, Ph.D. dari University of Guelph mengatakan bahwa ada prinsip tradisional yang dipegang teguh sebagian besar perempuan, yakni laki-laki dipandang sebagai pemberi seks oral dan perempuan sebagai penerima.
Pandangan ini bisa membuat perempuan merasa memiliki kewajiban untuk melakukan seks oral. Akibatnya karena dipandang sebagai kewajiban, ia tak benar-benar menikmati saat melakukan oral seks dengan pasangan.
2. Seks oral hanya untuk pasangan jangka panjang
Sebagian besar perempuan merasa bahwa seks oral lebih intim dari sekadar berhubungan seks biasa. Mereka pun merasa akan benar-benar melalukannya pada pasangan yang memiliki komitmen jangka panjang dengannya. Wood menganggap bahwa melalukan seks oral adalah cara kaum hawa mengungkapkan cinta mereka sehingga hanya dilakukan pada pasangan yang benar-benar serius menjalin cinta.
3. Pasangan tidak membalas
Sebanyak 59 persen perempuan mengaku pasangannya tak membalas seks oral yang diberikannya. Sebagian besar dari mereka lantas menjadi kecewa dan tak mau lagi memberikan seks oral pertama kali kepada pasangannya.
Jadi, jika Anda ingin pasangan menikmati seks oral, pastikan Anda memulainya terlebih dulu atau membalas seks oral yang diberikannya. Wood juga menyarankan agar para laki-laki menanyakan terlebih dahulu apakah pasangannya mau melalukan seks oral atau tidak.