Penampilan kesenian akan dipersembahkan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Indonesia Timor Leste. Selain itu akan ditampilkan pula Alfred Gare, penyanyi lagu Gemu Famire dari Indonesia, yang akan dipadukan oleh 5 De Oriente Band dan Ego Lemos dari Timor Leste.
Citilink Buka Rute Denpasar-Dili
Selain keindahan alam, budaya, dan promosi kawasan perbatasan, industri penerbangan Indonesia juga memiliki peran dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisman.
Tersedianya aksesibilitas transportasi udara ini sangat membantu wisatawan untuk mendatangi destinasi-destinasi wisata, seperti yang dilakukan salah satu maskapai penerbangan berbiaya murah (LCC) Citilink, yang semakin melebarkan rutenya untuk membawa penumpang atau wisatawan dari beberapa negara ke Bali.
Direktur Niaga PT Citilink Indonesia, Hans Nugroho, mengatakan, industri penerbangan turut mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia dan Bali, pada khususnya. Untuk itu, maskapai anak perusahaan Garuda Indonesia ini membuka rute Denpasar-Dili, Timor Leste per 1 September 2015.
“Layanan penerbangan harian berjadwal dengan rute Denpasar-Dili PP bekerja sama dengan Air Timor. Kami melihat potensi kedatangan wisatawan asal Timor Leste ke Bali sangat tinggi,” sebutnya di Denpasar, beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, selama dua tahun terakhir, kedatangan wisman Timor Leste ke Bali meningkat.
Sementara itu, President Director Air Timor, Abessy Bento, mengatakan, antusiasme pasar Dili terhadap penerbangan langsung ke Denpasar cukup besar, sehingga pihaknya mengajukan penggantian pesawat dari Boeing 737-500, dengan kapasitas 96 penumpang menjadi Airbus A320-200, kapasitas 180 orang.
“Dengan demikian mampu mengangkut jumlah penumpang yang lebih banyak,” ujar Bento.
Dia menyebutkan, dalam sebulan, maskapainya mampu menerbangkan sekitar 12.000 penumpang dari Dili ke Denpasar dan sebaliknya.
“Potensi pasar dari Dili tidak hanya wisatawan, tapi juga kalangan bisnis dan pelajar yang menempuh pendidikan di Denpasar,” ucapnya.