Suara.com - Palembang merupakan salah satu kota tua yang kaya sejarah. Menurut Prasasti Sriwijaya, yang berasal dari abad ke-7, tertanggal 16 Juni 682, usia Palembang setidaknya sudah mencapai1.382 tahun. Tak hanya budaya, usia kulinernya pun pasti sudah lebih dari seribu tahun juga.
Ketua Akademi Gastronomi Indonesia (AGI) Jakarta, Vita Datau, mengatakan, “Berkunjung ke pasar lokal dan menemukan makanan khas Palembang membuat pengalaman gastronomi (keahlian memasak) terasa lengkap.”
Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya sependapat dengan Vita.
Anda penasaran? Berikut 10 destinasi kuliner yang telah memanjakan lidah masyarakat Palembang sejak abad ke-7 M, #PesonaKulinerPelembang #PesonaLebaranPalembang #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia #PesonaLebaran:
1. Pempek Saga Sudi Mampir
Warung makanan ini terletak di pusat wisata Benteng Kuto Besak, tepat di pusat kota, depan kantor wali kota Palembang. Menu jagoannya adalah Pempek Bakar. Walaupun banyak pilihan, mulai dari telur, lenjeran, kulit ikan, dan banyak lagi, tapi Lenggang Bakar adalah menu favorit. Pempek dibakar di mangkuk daun pisang, yang membuat aromanya menguji kesabaran Anda untuk segera mencicipinya. Silakan datang ke Jalan Merdeka, telp (0711) 314417.
2. Pempek Vico
Seperti warung pempek lainnya, tempat ini paling sering dikunjungi untuk bisa mendapatkan oleh-oleh. Selain rasanya yang lezat, bumbu Pempek Vico berwarna coklat pekat, dengan rasa asam, manis yang seimbang. Di sini pun dijual aneka kerupuk ikan berbagai bentuk khas Palembang. Lokasinya di Jalan Jendral Sudirman No 149/8, telp (0711) 363222.
3. Kue Lapis Kojo
Palembang kaya akan kue-kue tradisionalnya. Salah satunya, Lapis Kojo. Cara memasaknya sama seperti kue lapis Palembang yang terkenal, yaitu dipanggang lapis demi lapis, namun adonannya berwarna hijau daun suji. Selain lapis legit wangi kojo, Anda juga bisa mendapatkan kue 8 jam, kue kuno Palembang “Lapis Ketan" atau Engkak Ketan. Kue -kue khas ini bisa didapatkan di Bangau Pastry, Kompleks Perkebunan, Jalan Mayor Ruslan No 22, Duku Ilir Tim II, Kota Palembang.
4. Mie Celor 26 Ilir H Syafei