10 Tempat Wisata di Jambi yang Wajib Dikunjungi

Ririn Indriani Suara.Com
Minggu, 03 Juli 2016 | 12:47 WIB
10  Tempat Wisata di Jambi yang Wajib Dikunjungi
Candi Gumpung Muaro Jambi. (Wikipedia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jika Anda mudik Lebaran tahun ini ke Sumatera, mampirlah ke Jambi.

Di kawasan ini Anda bisa menemukan peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan banyak tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Jambi kini menjual pariwisatanya dengan tagline Adventure & Culture Paradise. Ikon wisata yang dipilih, adalah Gunung Kerinci. 

Berikut 10 tempat wisata Jambi yang wajib Anda kunjungi, #PesonaLebaranJambi #PesonakulinerJamb #PesonaLebaran #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia:

1. Candi Muaro Jambi
Komplek candi ini disebut sebagai candi beraliran Buddhisme, peninggalan Kerajaan Sriwijaya dan Melayu. Tempat wisata di Jambi ini juga disebut-sebut sebagai kompleks candi terluas di Indonesia.
Pada 2009, The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) menetapkan, candi yang berupa susunan batu bata merah ini merupakan salah satu situs warisan dunia yang wajib dilindungi.

Ditemukan oleh SC Crooke, seorang letnan Inggris, pada 1820, Candi Muaro Jambi kemudian dipugar pemerintah Indonesia pada 1975. Sampai saat ini, terhitung ada 61 buah candi yang sebagian besar masih tertutup tanah.

Selain candi, ditemukan juga perkakas rumah tangga yang membuktikan bahwa kawasan ini dulu digunakan sebagai tempat tinggal para biksu. Ada juga keramik Cina dari Dinasti Song, yang menandakan adanya hubungan internasional antara Kerajaan Sriwijaya dengan Bangsa Cina dahulu.

Tempat wisata budaya ini berada di Kecamatan Muaro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, atau sekitar 26 kilometer (km) dari pusat kota Jambi.

2. Tanggo Rajo
Tanggo Rajo tak berbeda jauh dengan Taman Alun-alun Kapuas atau Pantai Losari, yang menawarkan wisata kuliner di tepi perairan. Tempat wisata di Jambi yang banyak dikunjungi pada sore dan malam ini adalah lokasi yang tepat untuk menikmati pemandangan Sungai Batanghari, yang merupakan sungai terpanjang di Sumatera.

Selain pemandangan sungai dan matahari terbenam, Anda juga bisa menikmati kuliner yang banyak dijual di warung tenda sekitar tempat wisata. Salah satunya menikmati jagung bakar sambil menunggu matahari tenggelam.

Pada akhir pekan, tempat wisata ini banyak didatangi pemancing. Selain digunakan sebagai tempat rekreasi, Tanggo Rajo biasanya juga dijadikan lokasi peringatan hari ulang tahun (HUT) Kota Jambi dan berbagai acara besar lainnya.

Tempat wisata ini berada di Jalan Sultan Thaha, Pasar Jambi.

3. Monas Jambi
Monumen Nasional atau Monas ternyata tak hanya dimiliki Jakarta. Di Jambi ada replika monumen ini, tepatnya di bundaran kompleks pemerintah kota.

Monas Jambi menjadi salah satu tempat wisata di Jambi yang banyak didatangi pengunjung untuk membuktikan kemiripannya dengan Monas di Jakarta. Jika dilihat sekilas, Monas Jambi ini memang mirip bentuknya, hanya berukuran lebih kecil.

Hal lain yang membedakannya adalah adanya empat jam dinding di setiap sisinya dan empat ukiran berbentuk angsa di bawahnya.

4. Taman Mini dan Taman Rimba Jambi
Komplek ini merupakan tempat wisata terpadu yang menawarkan sarana olahraga, taman rekreasi dan wisata budaya. Secara umum, kompleks ini dibagi menjadi dua bagian, Taman Mini dan Taman Rimba Taman Mini ini, yang menghadirkan miniatur budaya yang ada di Provinsi Jambi.

Konsepnya sama dengan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, yaitu menampilkan replika bangunan khas daerah. Bedanya, jika di Jakarta menampilkan budaya seluruh daerah di Indonesia, di Jambi hanya menampilkan budaya setiap kabupaten di Jambi.

Tempat wisata lainnya adalah Taman Rimba, yang merupakan kebun binatang kebanggaan warga Jambi. Layaknya kebun binatang di tempat lain, di sini pun Anda bisa melihat beragam spesies binatang.
Salah satu yang menarik adalah sangkar burung berbentuk setengah lingkaran kaca raksasa, yang berisi aneka jenis burung, mulai dari burung Bangau sampai burung Kasuari. Selain Taman Mini dan Taman Rimba, di komplek seluas 18 hektare (ha) ini juga ada stadion olahraga yang selalu ramai digunakan saat akhir pekan.

Tempat wisata ini berada di Jalan Sunaryo, atau hanya sekitar 500 meter (m) dari Bandara Sultan Thaha Syaifuddin.

5. Kolam Renang Tepian Rajo
Kolam renang ini berada di Jalan Kapten Sujono, Kecamatan Kota Baru, atau sekitar 6 km dari pusat Kota Jambi. Kolam dengan ukuran 20 x 50 meter persegi (m2) ini telah berstandar internasional.
Di dalamnya terdapat kolam renang dewasa dan kolam renang anak. Kolam Renang Tepian Rajo rutin digunakan sebagai lokasi berenang beberapa sekolah di sekitar kawasan ini. Tak hanya renang, kolam ini juga seringkali digunakan untuk latihan dan pertandingan polo air.

6. Danau Sipin
Danau Sipin dikenal juga dengan Solok Sipin oleh warga setempat. Kata “solok” dalam bahasa setempat berarti danau. Danau ini berada di Simpang Baluran Kenali, Kecamatan Telanaipura.

Selain sebagai salah satu tempat wisata di Jambi, danau ini merupakan tempat budidaya ikan air tawar, seperti ikan mujair dan nila. Di tengah danau, Anda bisa melihat banyak keramba dan jala milik nelayan.

Jika ingin melihat aktivitas nelayan dari dekat, Anda bisa menyewa perahu untuk berkeliling danau. Perahu tersebut bisa menampung 3-4 orang, dengan biaya sewa Rp 5.000 per orang.

Puas berkeliling dan merasa lapar? Anda bisa mampir ke deretan warung makan yang ada di sekitar danau. Ikan yang dimasak pun dijamin segar, karena merupakan hasil tangkapan baru nelayan setempat.

7. Taman Anggrek Sri Soedewi
Taman anggrek ini berada di Jalan Ahmad Yani, atau di depan kantor gubernur Jambi. Tempat wisata ini menyediakan informasi mengenai cara perawatan anggrek yang baik dan tepat sesuai dengan jenisnya.

Tempat wisata ini banyak didatangi penggemar bunga dari dalam maupun luar kota. Anda bisa menemukan lebih dari 60 jenis bunga anggrek di taman seluas 2,5 ha ini.

Anda tidak akan pulang dengan tangan kosong dari Taman Anggrek Sri Soedewi, karena ada bibit bunga yang diberikan secara gratis kepada Anda untuk dibawa ke rumah. Setelah mendapat informasi mengenai cara merawat bunga anggrek dengan benar, Anda bisa mempraktikkannya di rumah dengan bibit tersebut.

8. Museum Negeri Jambi
Jika Anda menyukai wisata budaya dan sejarah, maka datanglah ke Museum Negeri Jambi. Tempat wisata ini berada di Jalan Urip Sumoharjo Nomor 1, Jambi. Bangunannya dibuat menyerupai Rumah Kajang Lako, yang merupakan rumah adat Jambi.

Di sini, Anda bisa menemukan banyak koleksi benda bersejarah dan bernilai seni budaya dari masa ke masa, seperti peralatan berburu, anyaman khas Jambi, batik tenun dengan motif bunga, dan binatang yang diawetkan.

Tempat wisata di Jambi ini buka setiap hari Senin-Kamis pukul 08.00-15.00 WIB, dan Jumat pukul 07.15-11.00 WIB. Hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, museum ini tutup.

9. Masjid Agung Al Falah
Masjid ini juga dikenal dengan sebutan Masjid Seribu Tiang, karena keunikannya. Masjid ini dipenuhi dengan tiang penyangga tanpa dinding, sehingga sirkulasi udara dan cahaya bisa berjalan lancar.

Meskipun dijuluki Masjid Seribu Tiang, jumlah tiang yang ada sebenarnya hanya 256 buah. Masjid Agung Al Falah dibangun dalam waktu sembilan tahun, yaitu pada 1971-1980.

Tempat wisata budaya ini mampu menampung sampai 10.000 orang jamaah. Masjid yang tidak mempunyai pintu dan jendela ini berada di Jalan Sultan Thaha Nomor 60, Legok, Kecamatan Telanaipura.

10. Pasar Keramik Sitimang
Jika Anda gemar mengoleksi keramik, jangan lewatkan kawasan Pasar Sitimang, di Jalan Sisingamangaraja. Pasar ini telah dikenal sebagai pusat penjualan keramik di Jambi sejak 1980-an.

Di pasar ini, Anda bisa menemukan keramik dalam berbagai bentuk, seperti toples, guci peralatan makan, sampai hiasan rumah. Keramik-keramik yang dijual di sini dikirim langsung dari Cina dan motifnya sulit Anda temukan di tempat lain.

REKOMENDASI

TERKINI