Menyusuri Pesona Kota Batik Pekalongan

Ririn Indriani Suara.Com
Sabtu, 25 Juni 2016 | 13:26 WIB
Menyusuri Pesona Kota Batik Pekalongan
Curug Muncar, salah satu destinasi wisata yang ada di Pekalongan, Jawa Tengah. (Foto: Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - "Welcome to Kota Batik Pekalongan. Worlds city of Batik".

Demikian tulisan dan branding Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Pekalongan telah diakui keberadaannya sebagai kota fashion dengan motif batik yang berkelas dunia.

Wajar, jika segala hal yang terkait dengan batik menjadi menu utama di kota ini. Pekalongan ini posisinya sudah jelas, yakni sebagai kota fesyen, kota kreatif, kota jasa, dan produksi batik.

Para pemudik ke arah Kota Semarang, Kendal, Kudus, Jepara, Demak, Rembang, hingga Grobogan sudah pasti melewati pantura dan Kota Pekalongan.

Jika ingin mampir ke Kota Pekalongan, atau kalau mudiknya di dekat-dekat Pekalongan, masih bisa belanja di pasar batik yang sudah "go international" itu.

Ada banyak lokasi yang bisa dikunjungi selama berada di Pekalongan.

Kementerian Pariwisata setidaknya mencatat ada 10 destinasi yang layak dikunjungi selama berada di Kota dan Kabupaten Pekalongan dan sekitarnya.

1. Museum Batik

Namanya saja kota batik maka akan dapat dijumpai museum batik di Pekalongan. Museum Batik Pekalongan memiliki koleksi sekitar 1.149 koleksi jenis batik. Tidak cuma batik yang dipajang di museum ini, tetapi juga berbagai hal yang berkaitan dengan batik, termasuk peralatan pembuatannya.

Museum Batik Pekalongan terdiri atas tiga ruangan. Ruangan pertama untuk memamerkan batik-batik dari daerah pesisir Pulau Jawa, seperti batik Cirebon, Pekalongan, Batang, dan juga Rembang.

Ruangan kedua digunakan untuk memamerkan batik hasil sumbangan beberapa tokoh penting, seperti batik hasil sumbangan presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, almarhumah Ibu Ainun Habibie, serta sejumlah tokoh penting lain.

Di ruangan pamer ketiga akan melihat koleksi batik-batik yang berasal dari berbagai daerah di Tanah Air, seperti Banten, Kalimantan, Garut, Indramayu, Madura, dan Papua. Lokasi Museum Batik berada di Jalan Jetayu Nomor 1, Pekalongan.

2. International Batik Center

Berbeda dari museum batik, International Batik Center (IBC) adalah kawasan terpadu yang menjual berbagai jenis kerajinan batik. Di sini pengunjung bisa mendapatkan segala jenis batik. Jadi, jangan sampai lupa mampir ke sini selama berada di Pekalongan. Lokasinya di Jalan Ahmad Yani Nomor 573, Pekuncen, Wiradesa, Pekalongan.

3. Pantai Pasir Kencana

Setelah puas melihat-lihat dan belanja batik, saatnya menikmati suasana pantai. Pantai Pasir Kencana adalah destinasi favorit di Pekalongan. Untuk menjangkau pantai ini pun tidak begitu sulit karena letaknya tidak jauh dari pusat kota.

Pantai ini terkenal akan pemandangan matahari tenggelamnya, jadi pastinya akan menjadi tempat paling pas untuk melepas lelah setelah seharian berkeliling kota. Lokasinya di Jalan Pantai, Wonokerto, Pekalongan.

4. Curug Muncar

Tempat wisata unggulan Kota Pekalongan lainnya adalah Curug Muncar. Air terjun yang berada di 1.249 meter di atas permukaan laut ini menjadi salah satu tempat selalu ramai dikunjungi para pelancong.

Udaranya yang sejuk dan suguhan pemandangan alam nan indah akan membuat pengunjung betah berlama-lama. Lokasinya Desa Curug Muncar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.

5. Curug Bajing

Selain curug Muncar, Kecamatan Petungkriyono di Kabupaten Pekalongan masih menyimpan berbagai keelokan alam lainnya. Salah satunya adalah Curug Bajing yang terletak di Desa Tlogopakis.

Curug ini memiliki ketinggian sekitar 70 meter dan aliran airnya membentuk tingkatan-tingkatan di dasarnya. Sembari menikmati keindahan curug, pengunjung bisa menikmati kopi hutan khas kawasan ini.

Lokasinya di Desa Telogopakis, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.

6. Kawasan Wisata Linggo Asri

Linggo Asri adalah salah satu objek wisata yang pas buat dikunjungi keluarga. Letaknya yang strategis di tepi jalan lintas provinsi membuat tempat ini mudah diakses.

Ada berbagai macam pilihan wisata yang ditawarkan di kawasan wisata ini, seperti rafting atau arung jeram, flying fox, trekking, outbond, taman bermain, dan kebun binatang mini.

Lokasinya di Desa Linggo Asri, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan.

7. Puncak Hanoman

Di Kabupaten Pekalongan terdapat sebuah Gunung yang bernama Gunung Kendalisodo. Gunung ini memiliki puncak bernama Puncak Hanoman dengan ketinggian 1.697 meter di atas permukaan laut.

Setiba di Puncak Hanoman Anda dapat menikmati pemandangan yang indah dilengkapi dengan udara yang sejuk. Lokasinya di Dusun Karangjoho, Desa Samban, Kecamatan Bawen.

8. Desa Wisata Lolong

Bagi pecinta durian mungkin desa wisata lolong ini menjadi destinasi wajib yang dikunjungi ketika berkunjung ke Pekalongan karena di sini bisa menikmati berbagai jenis durian.

Tidak hanya durian yang ada di sini. Sejumlah wahana petualanag seperti river tubing dan rafting pun ada. Lokasinya di Desa Lolong, Kecamatan Karanganyar, Pekalongan.

9. Watu Ireng

Bagi mereka yang suka dan sering penasaran dengan hal-hal mistis, salah satu wisata Pekalongan ini bisa dikunjungi. Jarak dari dari Kota pekalongan hanya sekitar 17 kilometer.

Watu Ireng dalam bahasa Indonesia berarti batu hitam. Batu hitam yang berada di lokasi tersebut diperkirakan memiliki rongga dan tidak ada satu orang pun tahu asal mula dari batu tersebut.

Lokasinya di Desa Lambur, Kecamatan Kendang Serang, Pekalongan.

10. Curug Bidadari

Lokasi wisata yang satu ini terbilang sedang terkenal di Pekalongan. Di kawasan air terjun ini terdapat lima ceruk aliran air yang menyerupai kolam renang, mulai dari yang dangkal hingga yang sangat dalam.

Karena pintu masuknya ke lokasi wisata ini berada di Desa Silurah, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang, curug ini lebih dikenal dengan nama Curug Batang. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI