Suara.com - Kota Yulin di bagian selatan Cina, Selasa (21/6/2016) menggelar festival daging anjing. Festival ini mendapat tentangan dari banyak kelompok aktivis yang menuntut dihentikannya pembantaian dan konsumsi daging hewan tersebut.
Festival tahunan yang dilaksanakan pada Selasa itu diisi dengan acara konsumsi daging dari ribuan anjing.
Kelompok pembela hak hewan pada bulan ini menyerahkan petisi berisi sebelas juta tanda tangan yang menentang festival tersebut ke pemerintah terkait.
Walaupun dikritik banyak pihak, festival itu merupakan kebanggaan penduduk setempat, bahkan pada tahun ini, warga mengatakan telah meminta penjagaan polisi di jalanan sekitar restauran dan pasar penjual daging anjing.
Tanda daging anjing tampak telah disingkirkan dari sejumlah restoran di kota Yulin, belum lama ini. Akan tetapi, pemilik rumah makan tersebut menolak berkomentar.
Pemerintah Kota Yulin terkesan menjaga jarak dengan pelaksanaan festival itu, dan menyatakan bahwa acara tersebut diselenggarakan oleh pengusaha swasta, dan tidak didukung otoritas terkait. (Reuters)
Ditentang, Festival Makan Daging Anjing di Yulin Tetap Berlanjut
Esti Utami Suara.Com
Selasa, 21 Juni 2016 | 17:23 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 21:32 WIB
Lifestyle | 20:24 WIB
Lifestyle | 20:24 WIB
Lifestyle | 20:03 WIB
Lifestyle | 19:25 WIB
Lifestyle | 19:22 WIB