Suara.com - "Let's Cook Indonesian Food" yang diterbitkan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia dan disusun Spice it Up! Indonesia, tim kuliner Guest of Honour Frankfurt Book Fair 2015, berpeluang menjadi buku terbaik Gourmand World Cookbook Awards 2016, ajang tahunan buku kuliner dunia.
"Kami bangga buku 'Selamat Makan' masuk dalam daftar nominasi Gourmand Awards berkompetisi bersama 12 negara lainnya untuk kategori Buku Kuliner Travel Terbaik. Kami berharap buku ini bersama 2 buku dari Indonesia lainnya dapat meraih penghargaan terbaik," kata Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Mancanegara, Kementerian Pariwisata, Noviendi Makalam di Jakarta, Sabtu (28/2016).
Lebih jauh ia menuturkan ragam kekayaan alam dan budaya Indonesia, salah satunya tercermin dari sajian kreasi masakannya. Lewat buku-buku kuliner ini, Indonesia mempromosikan destinasi wisata sekaligus ragam kelezatan kulinernya yang beberapa tentu saja sudah mendunia.
Perhelatan pengumuman pemenang buku terbaik ini akan dilaksanakan di kota Yantai, Cina di akhir Mei 2016. Buku Selamat Makan yang disusun oleh Spice it Up bersama Kemenpar berhasil menjadi Nominator (Short List) Best Culinary Travel Book.
Selain buku trsebut, ada dua buku terbitan Indonesia yang masuk Short List yaitu; 30 Indonesian Traditional Culinary Icons yang ditulis oleh Bondan Winarno, di kategori Special Awards, dan juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata, serta buku Trailing the Taste of Gorontalo yang diterbitkan oleh Omar Niode Foundation di kategori Best Asian Cuisine Book dan Best Charity and Fund Raising Cookbook.
Buku "Selamat Makan" ikut serta dalam ajang Frankfurt Book Fair 2015. Buku ini dibagikan kepada 1100 pelajar asal Eropa yang mengikuti program Classroom of the Future.
Sementara itu, Kesty Pringgoharjono dari tim penyusun Spice it Up! Indonesia mengatakan bahwa Tim Spice it Up! sangat gembira dengan terpilihnya buku "Selamat Makan" sebagai shortlist Gourmand Book Award 2016.
Selain menampilkan masakan Indonesia yang lezat dan mudah cara memasaknya, buku ini akan membuat pembaca berimajinasi melalui desain grafis dan foto yang sangat apik dan modern.
Cerita menarik tentang asal usul makanan dan bumbu yang dipakai juga akan menggugah pembacanya untuk menjelajahi dunia melalui makanan dan bumbu Indonesia.
Lebih jauh Kesty menjelaskan buku ini merupakan buku ringkas yang merupakan paduan culinary dan travel. Terdapat beragam menu masakan Indonesia yang dipadukan dengan destinasi wisata, serta pembaca dapat menemukan QR code untuk dapat menyaksikan video memasak menu yang ada.
Gourmand World Cookbook Awards adalah penghargaan yang digagas oleh Edouard Cointreau, seorang keturunan keluarga Cointreau dan Remy Martin yang telah memiliki perkebunan anggur di Prancis sejak 1270.
Kalangan media kerap kali membandingkan penghargaan Gourmand Awards ini dengan piala Oscars yang diberikan bagi pelaku industri film karena kemiripan suasana glamor, penuh publikasi televisi serta drama kecil bagi para nominator yang berhasil memenangkan penghargaan.
Tahun ini panitia Gourmand World Cookbook Awards menerima lebih dari 20.000 masukan buku dari 209 negara yang berkompetisi di 92 kategori buku masak dan budaya kuliner serta 29 kategori Wine & Drinks. (Antara)