Suara.com - Di tengah kesibukan yang sedemikian padat, perempuan dituntut untuk tetap berpenampilan menarik dan segar agar enak dipandang mata, serta nyaman saat berdekatan dengannya.
Nah, salah satu penunjang penampilan perempuan adalah parfum alias wewangian. Pakar Parfum dari Firmenich, Alina menyebutkan bahwa wewangian khususnya aroma bunga dapat menstimulasi perasaan positif, yang secara tidak sadar mampu mempengaruhi suasana hati pemakainya.
"Terlebih ketika kita membicarakan keharuman di pakaian. Ini selalu melekat. Saat pakaiannya bersih dan harum, ini dapat mentransformasi pada penampilan seseorang untuk lebih sempurna. Ketika ini sudah dirasakan, otomatis akan menimbulkan aura positif," ujarnya dalam Peluncuran Molto Premium Eau de Parfum, di, Jakarta, Kamis (12/5/2016).
Tak hanya itu, lanjut Alina, aroma bunga juga mampu menciptakan kesan mewah dan elegan sehingga si pemakainya lebih percaya diri.
"Siapa sih yang tidak ingin terlihat cantik. Setelah beraktivitas, mandi, kalau berpakaian, pakaiannya tidak fresh dan harum, pasti akan drop mood-nya. Sebaliknya kalau pakai baju yang bersih, segar dan harum, pasti mood akan meningkat," ungkap dia.
Inilah yang menjadi alasan mengapa bunga terutama bunga-bunga Prancis, kata Alina, kerap digunakan sebagai bahan dasar pembuatan parfum kelas dunia yang dapat menonjolkan keharuman yang feminin dan berkesan mewah, serta elegan, seperti mawar, melati, muguet, geranium, freesia, iris, hingga lavender.
"Bunga-bunga ini juga memiliki aroma dengan sentuhan floral dan fruity yang hingga saat ini menjadi tren wewangian favorit banyak orang," jelasnya.