Suara.com - Di pasaran, Anda akan dengan mudah menemukan berbagai jenis kondom. Ada yang memberikan keunggulan dari segi ukuran ketebalan, ada pula yang mengusung berbagai 'rasa' unik untuk meraih pasar.
Tapi yang jelas ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum membeli kondom. Disampaikan Deputi General Manager Condom Business Unit DKT Indonesia, Pierre Frederick, bahan yang dipakai harus menjadi pertimbangan untuk memilih kondom terbaik.
"Bahan latex merupakan bahan yang paling sering digunakan dalam pembuatan kondom, tapi tak semua menggunakan bahan latex terbaik yang tampil prima saat digunakan," ujar Frederick pada peluncuran Kondom Fiesta di Jakarta, Rabu (4/5/2016).
Bahan latex terbaik menurut Frederick harus melalui berbagai tahapan yang menjamin tidak adanya kebocoran saat digunakan. Tes yang dilakukan bisa berupa mengisi kondom dengan air hingga batas maksimal lalu mengalirkan listrik ke dalamnya untuk melihat ada tidaknya sisi permukaan kondom yang bocor.
Ia juga menegaskan bahwa pemilihan kondom harus disesuaikan dengan bahan-bahan yang terdapat didalamnya. Frederick mencontohkan, ada beberapa jenis kondom yang mengandung cairan pelumas dan mungkin berisiko bagi pemilik kulit sensitif.
"Dikhawatirkan akan menimbulkan alergi bagi mereka yang memiliki kulit cukup sensitif," imbuhnya.
Kondom merek Fiesta menurutnya telah melalui sederet uji klinis yang menjamin produknya berkualitas dan tahan dari risiko kebocoran.
"Kita baru saja meluncurkan kondom glow in the dark setelah 1.5 tahun kita dafftarkan. Hal ini untuk menjamin bahwa kondom yang kita pakai menggunakan bahan latex berkualitas yang membutuhkan sederet uji ekstra demi membuktikannya," pungkas Frederick.