Suara.com - Pernahkah mendengar, mereka yang memiliki penyakit maag, disarankan untuk tidak meminum kopi? Apakah anjuran ini benar, atau mitos semata?
Sebenarnya, kata seorang Barista Muhammad Aga, jika diolah dengan benar, kopi tidak berbahaya untuk mereka yang menderita penyakit maag.
Aga menjelaskan, bahwa kopi yang menyebabkan maag, adalah kopi yang mengandung gas yang cukup tinggi. Saat di dalam perut, gas inilah yang akan memicu asam lambung. Gas ini akan berputar dan tidak bisa keluar.
"Gas akan naik ke atas, lalu menyebabkan asam lambung. Sebenarnya logikanya gini, orang sakit maag bisa minum jus, tapi dia nggak boleh minum softdrink karena ada gasnya. Jadi bukan karena rasa asamnya kopi," ujar dia dalam peluncuran Nescafe Dolce Gustu Oblo, di Jakarta (26/4/2016).
Kenapa kopi mengandung gas? Lebih lanjut Aga mengatakan, karena kopi diproses dalam panas ketika disangrai, panas inilah yang membuatnya memiliki kandungan gas.
Untuk itu, kata dia, jika tetap ingin menikmati kopi, para penderita maag bisa menyeduh kopi yang sudah 'di-gassing' terlebih dahulu, di mana kopi didiamkan dahulu setelah dipanggang.
"Kopi itu kan diinjek panas. Jadi kalau mau dipakai, sebaiknya setelah disangrai, diistirahatin dulu minimal 10-12 hari. Baru bisa dinikmati," ujarnya.
Begini Cara Ngopi yang Tepat Bagi Penderita Maag
Kamis, 28 April 2016 | 17:01 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
9 Tips Hilangkan Ngantuk Pagi, Kopi Bukan Solusi!
14 November 2024 | 06:45 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI