Suara.com - Selama ini, sunat pada perempuan dianggap dapat mengurangi kepuasan pasangan saat bercinta, meski masih menjadi perdebatan.
Lantas bagaimana pengaruh sunat pada laki-laki. Penelitian terkini menyebut bahwa sensitivitas penis lelaki, baik yang sudah disunat ataupun tidak, tidak ada bedanya.
Bahkan penelitian ini juga menyebut bahwa kulup bukanlah area paling sensitif pada penis, sehingga ketika bagian tersebut disunat, lelaki tidak terlalu merasakan perbedaan kepuasan dalam bercinta.
Untuk mendapatkan temuan ini peneliti melibatkan 30 lelaki yang telah disunat dan 32 lelaki yang belum disunat. Responden berusia 18-37 tahun. Bagian penis mereka diukur sensitivitasnya terhadap rangsangan sentuhan, rasa sakit, hingga mendeteksi suhu panas di sekitarnya.
Sedangkan untuk mengukur kepuasan seks yang dilakukan para responden ini, peneliti mengajukan 15 pertanyaan seputar kemampuan orgasme, hasrat seksual, dan kepuasan seksual secara keseluruhan. Peneliti menemukan bahwa baik pada orang yang disunat maupun belum tidak mengalami perbedaan berarti dalam merasakan kepuasaan saat bercinta.
"Temuan kami menunjukkan bahwa sunat tidak ada hubungannya dengan sensitivitas penis. Selain itu kami ingin menegaskan bahwa kulup bukanlah hal paling sensitif dari penis," ujar peneliti utama Jennifer Bossio.
Dengan hasil penelitian ini, Amerika merevisi kebijakan baru mengenai sunat pada anak-anak. Mereka akhirnya mendukung sunat pada anak laki-laki yang baru lahir demi kesehatan organ reproduksinya di masa mendatang. (menshealth.com)
Benarkah Sunat Pengaruhi Kepuasan Seks Lelaki?
Selasa, 19 April 2016 | 09:01 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Nyaman Buat Anak dan Orang Tua, Sunat Tanpa Rasa Sakit Lagi Jadi Tren
17 Desember 2024 | 22:58 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 09:27 WIB
Lifestyle | 08:21 WIB
Lifestyle | 21:32 WIB
Lifestyle | 20:24 WIB
Lifestyle | 20:24 WIB