Waspadai Risiko Ini Saat Mencoba "Women on Top"

Selasa, 29 Maret 2016 | 11:05 WIB
Waspadai Risiko Ini Saat Mencoba "Women on Top"
Ilustrasi. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bercinta tak selalu berakhir dengan menyenangkan, apalagi jika Anda tak memilih 'jalan' yang benar. Fakta ini tampaknya harus Anda ketahui saat memadu cinta bersama pasangan.

Salah satu yang sering terjadi adalah fraktur pada penis. Penelitian dari Brasil menjelaskan bahwa fraktur penis sangat rentan terjadi pada posisi 'Women On Top'.

"Fraktur penis ialah kondisi di mana tabung spons yang berada di dalam batang penis mengalami pendarahan dan kaku mendadak," kata Tobias Köhler, seorang urolog dari Southern Illinois University.

Penelitian lain yang dilakukan oleh tim dari Ohio State Universitas, menjelaskan bahwa fraktur penis dapat mengakibatkan menyumbatan darah, nyeri, dan pembengkakan pada penis. Jika tidak ditangani dokter dengan segera, maka bisa berakibat cacat permanen dan kerusakan fungsi vital.

Penyebab fraktur/patah tulang pada penis rentan terjadi pada posisi 'Women On Top', dikarenakan perempuan mengendalikan penuh, sehingga rentan terjadinya slip pada penis yang tidak bisa Anda hindari.

Agar Anda terhindar dari masalah ini, yang harus dilakukan adalah gunakan posisi yang membuat Anda dapat mengontrol dan mengukur kedalaman saat penetrasi.

"Ingat, penis Anda semakin mudah menyelinap keluar saat berhubungan seks yang kuat atau penuh gairah (tidak terkontrol)," kata Köhler.

"Tetap tenang dan kendalikan diri Anda akan membantu menghindari risiko terjadinya hal buruk yang membuat penis Anda patah tulang," tambahnya. (menshealth.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI