Suara.com - Jangan menyebut diri sebagai pecinta seafood jika Anda belum menjajal lezatnya hidangan laut ala Louisiana, Amerika.
Daerah di Amerika ini terkenal dengan olahan seafoodnya yang khas. Pemburu seafood di seluruh dunia berbondong-bondong ke tempat ini untuk mencicipi olahan seafood dengan cara yang berbeda.
Kini Anda tak perlu jauh-jauh menyebrang ke negeri Paman Sam demi mengobati rasa penasaran dengan sensasi seafood khas Louisiana. Di Cajun Claws, Pantai Indah Kapuk, Anda akan dimanjakan dengan berbagai menu hidangan seafood otentik Louisiana. Dari namanya, restoran ini benar-benar mewakili sebuah daerah di selatan Amerika bernama Cajun, yang berlokasi tak jauh dari sungai Missisipi dan khas dengan sajian seafoodnya.
Dibalut interior bergaya modern industrial dan dihiasi ornamen nautical yang hangat dan nyaman, Cajun Claws dapat menjadi pilihan tepat menghabiskan waktu bersama orang terdekat Anda.
Tommy Putra, pemilik Cajun Claws mengatakan, sensasi melahap hidangan seafood di Cajun menjadi inspirasi yang dibawanya ke restoran Cajun Claws.
"Saya pernah tinggal di Amerika selama lima tahun, dan yang membuat saya rindu adalah makanan Amerika yang otentik. Sehingga resto ini didirikan untuk mengobati kerinduan saya," ujarnya di sela-sela peluncuran di Resto Cajun Claws belum lama ini.
Meski banyak resto lain di Indonesia yang mengusung masakan khas Amerika, Tommy mengatakan bahwa sedikit yang benar-benar menyajikan hidangan otentik Amerika seperti seafood ala Louisiana.
Beroperasi sejak November 2014 silam, Cajun Claws menggunakan standar dan metode penyajian seafood ala Louisiana, bahkan bahan-bahannya sengaja didatangkan langsung dari Lousiana.
Menurut Executive Chef Cajun Claws, Ivan Eriyaugaya, keunikan yang disandang panganan olahan laut Lousiana terletak pada bumbu yang digunakan. Dengan 12 bumbu yang digunakan membuat seafood otentik Louisiana memiliki citarasa yang lebih kuat.
Suara.com pun berkesempatan menjajal sensasi seafood otentik Louisiana yang ditawarkan Cajun Claws. Menu pertama adalah Seafood gumbo. Panganan ini terdiri dari kaldu seafood dengan kepiting dan udang yang disajikan di atas nasi putih.
Proses memasak yang membutuhkan waktu selama 8 jam, membuat citarasa kaldu terasa kuat. Gurihnya nendang. Sekilas tampilan terlihat seperti nasi kare, Anda akan dikejutkan dengan kenikmatan Seafood gumbo ini.
Selanjutnya, menu yang saya jajal adalah Blackened fish. Sesuai namanya, menu ini menyajikan ikan yang sekilas berwarna hitam. Bukan karena gosong, Chef Ivan menuturkan warna ini dihasilkan dari proses masak dengan suhu yang sangat tinggi.
"Ikan kita masak di atas pan yang sudah dipanaskan selama 210 derajat tapi tidak lama agar tidak gosong," ujar chef yang berpengalaman selama 10 tahun ini.
Selain dua menu seafood otentik Louisiana ini, Cajun Claws juga menyediakan menu otentik Amerika lainnya seperti Southern roast chicken with fries. Sekilas tampilannya akan mengingatkan Anda dengan ayam panggang.
Namun yang membuatnya berbeda adalah rasanya, karena dibuat menggunakan 12 bumbu khas Louisiana. Dagingnya pun juga masih juicy dan nikmat ketika dicocol dengan saus yang terbuat dari kaldu ayam yang diolah kembali. Di Louisiana, kata Chef Ivan, menu ayam dengan citarasa rempah yang sangat kuat ini juga menjadi favorit bagi mereka yang tak sedang ingin menikmati seafood.
Puas menyantap menu utama saatnya beralih ke menu penutup. Yang menarik dessert bernama Candid yummy pie yang juga populer sebagai menu penutup di Louisiana terbuat dari ubi. Di resto ini jenis ubi yang dipilih adalah ubi cilembu yang memiliki tekstur dan rasa yang unik.
Soal harga Anda tak perlu khawatir merogoh kocek terlalu dalam. Rata-rata menu yang dihadirkan berkisar di bawah Rp100 ribu. Cajun Claws berlokasi di Ruko Cordoba Blok G No 1, Pantai Indah Kapuk, dan buka setiap hari mulai pukul 10.00-22.00.Selamat mencoba!