Suara.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, fokus mengelola sejumlah obyek wisata bahari Ada 3 kawasan yang dibangun, di antaranya di Cisoka, Tanjung Pasir dan Tanjung Kait.
Pembangunan itu dilakukan agar masyarakat dapat menunjang pendapatan bagi penduduk setempat. Sampai saat ini Pemkab sudah bangun jalan menuju lokasi.
"Kami bangun jalan sebagai sarana penunjang agar roda transportasi lancar ke lokasi tujuan," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar di Tangerang, Rabu (10/2/2016).
Ahmed mengatakan jalan yang dibangun tersebut mengunakan konstruksi semen cor bertulang agar tahan lebih lama dan wisatawan yang berkunjung dapat merasakan nyaman saat berkendara.
Menurut dia selama ini memang jalan menuju obyek wisata masih berlubang tapi untuk program ke depan harus lebih baik. Dia mengatakan jalan ke Tanjung Kait dan Tanjung Pasir saat ini sudah mulus dan pengendara tidak lagi melihat ada lubang dan becek.
Bahkan pihaknya juga membangun jalan menuju obyek wisata Danau Buatan Cigaru, Kecamatan Cisoka yang memiliki air tiga warna. Tujuan dibangun sarana pendukung adalah agar ada dampak lain dari keberadaan obyek wisata tersebut seperti pemasukan ke kas daerah dan potensi ekonomi bagi penduduk lokal.
Pihaknya membantah bahwa Pemkab Tangerang kurang serius dalam mengelola obyek wisata padahal berbagai sarana dan prasarana pendukung sudah dibangun.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Nazil Fikri mengatakan pihaknya akan mendukung upaya pemerintah setempat dalam mengelola obyek wisata.
Nazil mengatakan Peraturan Daerah (Perda) tentang Pariwisata perlu ada agar potensi pendapatan dari sektor retribusi lebih besar karena memiliki payung hukum.
Masalah Perda itu, katanya, pihaknya akan membicarakan dengan Ketua dan anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang untuk membahasnya.