Suara.com - Bagi Anda pegiat hidup sehat tentu tak asing lagi dengan roti awan atau cloud bread yang akhir-akhir ini menjadi buah bibir di media sosial. Rasanya yang manis dan teksturnya yang ringan
membuat roti ini dijuluki sebagai roti awan.
Roti awan juga dianggap sebagai alternatif roti sehat karena tidak mengandung gluten dalam proses pembuatannya. Bahan-bahan yang ditengarai menjadi bahan baku roti awan ini antara lain telur, krim keju, krim tartar dan madu.
"Roti awan adalah roti tinggi protein dan rendah karbohidrat. Sekeping roti awan hanya mengandung 1 gram karbohidrat dan setengah jumlah kalori roti pada umumnya," ujar pakar gizi Edwina Clark.
Clark juga mengatakan bahwa roti awan ini mengandung banyak nutrisi yang tidak ditemukan pada roti lainnya. Seperti vitamin A, D, C, kolin, dan selenium.
Meski banyak yang terbantu dengan kehadiran roti awan ini, terutama mereka yang menjalani program diet, Clark mengatakan bahwa roti awan juga berpotensi merugikan kesehatan.
"Karbohidrat tetap dibutuhkan oleh tubuh, seperti untuk membantu kita berpikir, membuat otot bekerja dan bahan bakar sebelum berolahraga. Sarapan hanya dengan mengandalkan roti awan tentu tidak cukup untuk menunjang aktivitas kita sehari-hari," ujarnya.
Clark juga menyebut bahwa roti awan ini rendah serat sehingga penting untuk mengimbanginya dengan sumber serat lainnya ketika ingin mengonsumsinya.
"Jadi jika Anda tertarik untuk menjadikannya menu sebelum berolahraga, pastikan imbangi dengan konsumsi makanan lain kaya serat seperti buah, sereal, dan quinoa," ujarnya. (womenshealth.com)
Untung Ruginya Mengonsumsi 'Roti Awan'
Sabtu, 06 Februari 2016 | 14:01 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 22:22 WIB
Lifestyle | 22:01 WIB
Lifestyle | 21:31 WIB
Lifestyle | 20:32 WIB
Lifestyle | 20:23 WIB
Lifestyle | 19:44 WIB