Survei: Perempuan Rahasiakan Masa Lalu, Lelaki Senang Membual

Kamis, 28 Januari 2016 | 20:06 WIB
Survei: Perempuan Rahasiakan Masa Lalu, Lelaki Senang Membual
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mengapa perempuan kerap berbohong tentang masa lalu mereka? Sebuah studi terbaru menyebutkan bahwa perempuan akan lebih memilih untuk tetap romantis dan merahasiakan masa lalu mereka, terutama jika mereka merasa bahwa mereka akan dianggap sebagai 'perempuan kacau'.

Di sisi lain, lelaki lebih memilih untuk membual tentang jumlah pasangan mereka dan tentang hal-hal yang mereka lakukan di tempat tidur. Studi ini mempertanyakan lebih dari 1.000 lelaki dan perempuan yang berusia antara 18 dan 25 tahun.

Penelitian ini dibagi menjadi tiga bagian. Babak pertama adalah di mana jawaban seseorang benar-benar anonim.

Babak kedua melibatkan menjawab pertanyaan di hadapan peneliti, sedangkan babak ketiga mereka harus menjawab pertanyaan yang sama tetapi dengan detektor kebohongan.

Studi ini menyimpulkan bahwa lelaki lebih memilih untuk melebih-lebihkan kehidupan romantis mereka, sedangkan perempuan merasa seperti menyembunyikan banyak hal.

Perhatian utama mereka seperti yang dilaporkan para peneliti adalah takut dicap sebagai orang yang labil atau kacau.

Sekarang, saatnya kita membahas, mengapa masa lalu seharusnya bukan hal yang penting bagi pasangan, ketika mereka mulai menjalani hubungan.

1. Sudah berakhir
Ketika hal tersebut sudah berakhir, maka berakhirlah. Tidak ada gunanya melihat masa lalu dari pasangan Anda atau menggali semua hal negatif tentang itu.

2. Kita tidak memiliki kontrol apapun atas ini
Tidak ada yang bisa mengubah masa lalu, jadi lebih baik untuk meninggalkan dan melupakannya. Bila Anda tidak dapat mengubah masa lalu Anda sendiri, Apakah Anda dapat mengubah masa lalu pasangan Anda?

3. Memberikan kita pelajaran
Kita semua belajar karena pernah melakukan kesalahan. Hal yang sama berlaku untuk orang-orang yang datang ke dalam hidup kita.

4. Masa depan lebih penting
Segala sesuatu yang terjadi di masa lalu hanya persiapkan untuk masa depan yang cerah. Jadi, fokus pada masa depan Anda.

5. Kita semua memiliki hal baik dan hal buruk
Tidak ada yang salah saat Anda mengalami hal yang buruk dalam kehidupan. Jadi, tidak masuk akal jika Anda merendahkan seseorang karena ia pernah melalui fase buruk dalam kehidupan cintanya. (Boldsky)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI