Harapannya Bisa Merambah ke Kota-kota Lain
Hingga saat ini, anggota komunitas Love Humanity sudah mencapai 50 orang. Setengah dari mereka berprofesi sebagai dokter, melihat latar belakang Natasha yang memang seorang dokter. Ada pula artis, ibu rumah tangga dan profesi lainnya.
Menurut dia, siapapun bisa ikut dalam komunitas ini. Natasha membebaskan siapapun untuk bisa menyumbang semampu dan seikhlas mereka.
Sumbangan pun tak hanya melalu uang atau materi, namun juga seperti buku-buku bekas, baju bekas, alat-alat tulis, seragam sekolah dan lain sebagainya.
"Bentuk bantuan merupakan hal-hal yang berguna untuk pendidikan mereka, seperti buku, tas, alat tulis, supaya mereka semangat untuk belajar. Sementara untuk kesehatan biasanya memberikan obat-obatan gratis atau konsultasi gratis," ujar dia.
Meski Love Humanity baru aktif di kota Jakarta dan sekitarnya, namun Natasha berharap, Love Humanity bisa merambah ke kota-kota lain yang tentunya lebih membutuhkan bantuan dan donasi.
"Tentunya kami berharap bahwa Love Humanity bisa lebih besar dan bermanfaat bagi banyak orang, terutama untuk pendidikan dan kesehatan. Siapa tau nanti Love Humanity bisa membangun sekolah-sekolah dan rumah sakit di Indonesia yang diberikan secara gratis," tambah dia.
Mereka Berbagi Cinta dan Peduli Terhadap Anak
Minggu, 24 Januari 2016 | 13:47 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Menjelajahi Pafikotasingkawang.org: Komitmen terhadap Pengembangan Komunitas dan Pelestarian Budaya
13 November 2024 | 19:59 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 12:46 WIB
Lifestyle | 12:31 WIB
Lifestyle | 12:10 WIB
Lifestyle | 11:15 WIB
Lifestyle | 10:53 WIB
Lifestyle | 10:46 WIB