Dan daniel percaya bekerja sama dengan saya. Saya juga terkejut karena usaha yang saya jalani bersama dia bisa berkembang sampai saat ini. Kini monViet ada dua outlet, di Setiabudi One, dan satunya di Lippo Mall Kemang. Dan kami akan buka dua outlet lagi pada April ini akan buka di FX Sudirman dan yang kedua pada akhir tahun di Jakarta Pusat.
Kira-kira berapa pengunjung yang setiap hari ke sini?
Rata-ratanya 200 ribu pengunjung untuk dua outlet. Pada awalnya kami tidak terlalu yakin dengan outlet yang di Kemang akan memiliki banyak pengunjung pada hari kerja, hanya pada akhir minggu saja. Dan saat buka outlet baru di sini (Setiabudi One) kami menjadi sangat sibuk sehingga saat hari kerja dan akhir minggu. Pada 2015 kami belum sempat untuk buka outlet baru karena di Setiabudi One ini karena banyak orang-orang kerja. Letaknya sangat strategis.
Hal yang menyenangkan dalam membuka restoran?
Salah satunya ini menyenangkan ketika di industri restoran, karena saya kadang-kadang sibuk kadang-kadang punya waktu luang (fleksible), saat punya waktu luang saya lebih banyak berkomunikasi dengan pelanggan. Saya benar-benar mencintai masakan Vietnam dan ingin mengenalkan masakan ini di Indonesia. Alasan lainnya, karena kebanyakan masakan di Indonesia adalah gorengan dan banyak minyak, saya tidak bisa makan makanan yang banyak minyak.
Di sini sudah berapa tahun?
Pada awal tahun 2000 saya dulu tinggal di Jakarta dekat perusahaan. Lalu Sejak 2013 saya di sini dan saat ini saya tinggal di Singapura bersama keluarga, sat ini saya punya 2 anak.
Apa yang membedakan restoran Vietnam ini dengan restoran lainnya?
Lebih sehat tidak pakai minyak, dan memakai bumbu-bumbu tertentu, karena akan berbeda kualitasnya ketika bumbu-bumbu tersebut di tanam di Indonesia. Ketika bumbu ditanam di tanah Vietnam kulitasnya berbeda, lebih kuat kualitasnya. Dan yang kedua karena makanan di Vietnam kebanyakan memakai tambahan bumbu herbal (mereka menanam herbal di Indonesia) untuk bumbu kering mereka mengimpor dari Vietnam.
Kenapa tertarik bisnis minuman kopi Vietnam di Jakarta?