Infografis
Pernah bertanya, mengapa adegan bercinta di dalam sebuah film, seperti Dirty Dancing atau Pretty Woman, terlihat begitu sempurna dan romantis? Sementara dalam kenyataan yang Anda jalani di kehidupan nyata jauh berbeda.
Berikut adalah 7 alasan mengapa seks tidak pernah sama seperti yang kita lihat dalam film-film.
1. Lingerie
Setiap adegan film itu memang selalu melibatkan perempuan dalam pakaian seksi. Saat berusia 20-an, mungkin perempuan masih memiliki waktu untuk mencocokkan pakaian dalam yang ia kenakan. Tapi setelah Anda masuk pada usia 30-an ke atas, atau saat sudah memiliki anak, rasanya mencocokkan lingerie bukan lagi prioritas.
2. Sprei putih polos
Mungkin Anda tak memperhatikan bahwa adegan setelah bercinta dalam film selalu menampilkan pasangan yang tidur di atas sprei putih dengan rambut berantakan? Padahal dalam kehidupan nyata, sprei tentu akan menjadi kotor setelah Anda bercinta. Selain itu, siapa yang bisa tidur dengan sprei yang berantakan?
3. Seks di luar kamar tidur
Ini tidak pernah sesempurna yang Anda bayangkan.
Mungkin Anda pernah menonton Rachel McAdams dan Ryan Gosling berciuman di bawah hujan, kemudian ia mendorong si perempuan ke dinding dan selanjutnya membawanya menaiki tangga.
Begitu sempurna ya?
Dalam kehidupan nyata, mungkin kita akan merusak wallpaper saat masuk dalam keadaan basah karena hujan, atau kesal karena lantai akan becek dan licin, dan kuatkan kita membawa pasangan naik tangga?
4. Melepas pakaian pasangan
Mungkin Anda berharap bahwa adegan cinta ala Johnny dan Baby di Dirty Dancing bisa kita lakukan dalam kehidupan nyata. Melepas pakaian dengan cara yang menggairahkan. Namun sayangnya, kita semua tahu, seorang lelaki pasti akan berjuang untuk melepaskan celana panjang atau kait bra pasangannya. Atau kesulitan membuka kancing hanya dengan satu tangan. Ini membutuhkan banyak pelatihan!
5. Napas pagi hari
Dalam film, adegan pasangan berciuman dan mulai bercinta setelah bangun bangun tidur di pagi hari. Tapi mereka tak ada yang menyebutkan bau mulut satu sama lain, bahkan tidak ada yang berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan gigi atau sekedar berkumur.
6. Tubuh 'ideal' ala Hollywood
Dan, alasan terakhir mengapa seks tidak akan pernah seperti yang kita lihat dalam film adalah, setiap orang dalam film tersebut memiliki tubuh yang sempurna. Sementara di kehidupan nyata, itu menjadi mimpi. (metro.co.uk)
Suara.com - BACA JUGA:
Pascainsiden Salah Mahkota, Miss Universe Surati Miss Kolombia
Polisi Sita 2,3 Ton Bahan Baku Terompet dari Sampul Alquran
Dhani Kecewa Bagian Dramatisasi sama Maia Diedit Deddy
Stuart Collin: Jangan Jatuh Cinta kepada Orang Materialistis
