Nikmatnya Menyesap Kopi Nusantara di Puncak

Jum'at, 27 November 2015 | 10:38 WIB
Nikmatnya Menyesap Kopi Nusantara di Puncak
Kedai Kopi Chang. (suara.com/Dinda Rachmawati)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menyesap secangkir kopi, di tengah hawa sejuk  pegunungan. Hhmm, tentu ini akan menjadi kemewahan tersendiri. Apalagi jika ditemani penganan lezat dan kawan-kawan dekat. Itulah yang coba ditawarkan Kedai Kopi Chang, yang buka pertengahan November ini.

Memilih lokasi di Cipayung, Puncak, kedai kopi yang memiliki arti berlian dalam bahasa Mandarin itu, menyasar mereka yang senang berburu kuliner.

Tak sulit menemukan kedai kopi yang cukup luas ini. Dari pinggir jalan, kedai kopi yang merupakan bagian kawasan Puri Avia dan Athalia Lifestyle Resort ini sudah terlihat lewat papan nama yang cukup besar.

Awalnya, kedai kopi ini hanyalah tempat persinggahan mereka yang sedang jalan-jalan ke Puncak. Tapi oleh pemiliknya, konsepnya diubah menjadi lebih besar dan nyaman, sehingga pengunjung betah berlama-lama di sini.  Nyaman dan hangat, itulah kesan pertama yang saya dapati. Batu bata telanjang yang sengaja hanya dicat putih tampak mendominasi. Deretan kursi kayu yang ada pun terisi penuh.

Interior Kedai Kopi Chang. (suara.com/Dinda Rachmwati)

Di tengah ruangan, terlihat barista sibuk meracik minuman di bar kopi yang dibuat lebih tinggi dari tempat pengunjung duduk. Di sini, Anda juga bisa menonton aksi sang barista dan belajar tentang kopi bersamanya.

Bagi Anda yang ingin menikmati sepoi angin dan udara dingin khas puncak, Anda bisa memilih tempat di bagian luar. Cahaya lampunya yang dibuat temaram membuat pengunjung nyaman untuk saling berbincang di ruangan bernuansa kayu itu.

Kedai Kopi Chang ingin meng-highlight ragam kopi Indonesia. Ada belasan kopi lokal yang ditawarkan. Beberapa diantaranya ialah Toraja Sapang, Liberika Batang, Dolog Sanggul, Enrekang Bungin, Enrekang Bonobone, Pantan Musara Natural, Kintamani Honey, Koerinci, Wamena, hingga Malabar Honey.

"Kita mau menyajikan kopi yang diproduksi dari daerah-daerah penghasil kopi di Nusantara," terang Sulaeman Nur, pengelola Kedai Kopi Chang.

Di sini, pengunjung seolah diajak melihat bagaimana proses pembuatan kopi, mulai dari biji kopi yang sudah disangrai dihaluskan, bubuknya dipadatkan, dimasukkan ke alat pembuat kopi, hingga akhirnya tersaji secangkir kopi yang nikmat. 

Sebagai teman minum kopi tersedia berbagai penganan, seperti pisang lapis keju dan brownies astor lumer.

Nggak suka kopi? Jangan dulu khawatir, karena Kedai Kopi Chang juga menyediakan ragam minuman unik lainnya. Sebut saja, minuman bernama Sweet baby corn yang dibuat dari bahan dasar jagung, susu serta vanila. Rasanya sangat unik!  Menurut Sulaeman minuman andalan Kedai Kopi Chang ini, lebih pas disajikan dingin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI