Risma: Kontes Kucing di Surabaya Berpotensi jadi Wisata Dunia

Senin, 16 November 2015 | 07:02 WIB
Risma: Kontes Kucing di Surabaya Berpotensi jadi Wisata Dunia
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. [Antara/Suryanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, menyatakan bahwa kegiatan lokal berupa kontes kucing yang rutin digelar setiap tahun di Kota Pahlawan itu, berpotensi menjadi salah satu destinasi wisata berkelas dunia.

"Seperti event ini, jika digarap serius, bisa dinaikkan ke level internasional yang secara otomatis akan mendatangkan peserta dari berbagai negara," ujar Risma, sapaan akrabnya, saat menghadiri kontes kucing di BJ Junction Surabaya, Minggu (15/11/2015).

Wali Kota Surabaya periode sebelumnya yang bersiap ikut pemilihan kembali ini mengaku yakin, Pemerintah Kota akan mendukung penuh kegiatan tahunan para pecinta kucing ini agar bisa bertaraf internasional.

"Bayangkan, eventnya di Surabaya, tapi pesertanya dari seluruh dunia. Bukankah itu menguntungkan kita?" tegasnya.

Kehadiran Risma sendiri menjadi penyemangat bagi peserta kontes kucing. Mereka pun mendandani kucingnya secantik mungkin, agar bisa menyabet piala yang disediakan oleh Tri Rismaharini.

Tak hanya melihat-lihat, Risma bahkan sempat berinteraksi dengan beberapa kucing serta pemiliknya. Terlihat beberapa kali Risma menggendong kucing peserta kontes.

Pembina Komunitas Mpus (KMP) Surabaya, Asrhi Yuanita, mengatakan bahwa event cat show yang kali ini diikuti sekitar 200 ekor kucing, merupakan agenda tahunan KMP Surabaya. "Ini adalah acara tahunan kami. Dan kali ini hadiahnya istimewa, yakni piala Bu Risma," ujarnya.

Soal dukungan Risma kepada pecinta kucing agar menggelar kontes bertaraf internasional, Asrhi pun menyambutnya antusias.

"Kami gembira, sekaligus tertantang atas dukungan serta usulan dari Bu Risma. Kita pasti akan tindaklanjuti usulan itu," kata perempuan yang juga legislator DPRD Surabaya ini.

Namun untuk menggelar lomba bertaraf internasional, jelas Asrhi pula, banyak yang harus disiapkan. Di antaranya yakni mereka harus tercatat dalam asosiasi pecinta kucing internasional dengan segala aturan dan regulasinya.

"Langkah kita ke depan akan menargetkan event internasional itu. Sudah banyak dukungan yang masuk," ujarnya lagi. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI