Suara.com - Masih banyak lelaki Indonesia yang enggan menggunakan kondom saat berhubungan seks. Data Riskesdas 2013 menunjukkan, baru 4,6 persen lelaki Indonesia yang menggunakan kondom saat berhubungan seks. Padahal penggunaan kondom bisa mencegah penularan penyakit kelamin dan kehamilan tidak diinginkan.
Faktor kenikmatan yang berkurang saat bercinta menggunakan kondom menjadi alasan kaum Adam tidak menyukai alat kontrasepsi ini. Menurut Siska Dewi Noya, Sexual Gender Basic Violance Specialist Rutgers WPF Indonesia, laki-laki di Indonesia masih menganggap bahwa kontrasepsi merupakan urusan perempuan.
"Berdasarkan survei yang kami lakukan, laki-laki masih beranggapan bahwa setelah melahirkan ya istri mereka yang harus menggunakan alat kontrasepsi untuk membatasi kelahiran," ujar Siska pada temu media di Jakarta, Kamis (5/11/2015).
Padahal, tambahnya, penggunaan kontrasepsi pada perempuan seperti IUD maupun suntik dapat mempengaruhi hormon mereka seperti menyebabkan kegemukan, timbul jerawat, belum lagi efek samping yang tidak mengenakkan lainnya.
"Kenapa nggak lelaki saja yang pakai karena tinggal pakai dan buang. Nggak perlu mengorbankan kondisi pasangannya. Ini yang ingin kita dorong," imbuhnya.
Siska juga berpendapat bahwa kebijakan seputar peningkatan kontrasepsi laki-laki di Indonesia masih belum maksimal. Laki-laki juga umumnya masih terpaku dengan mitos-mitos seputar kontrasepsi.
"Selain menggunakan kondom, laki-laki juga bisa menjalani vasektomi untuk mencegah kehamilan tidak diinginkan. Sayangnya banyak yang mengira bahwa vasektomi sama dengan kebiri," pungkasnya.
Alasan Lelaki Enggan Gunakan Alat Kontrasepsi
Kamis, 05 November 2015 | 16:32 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Vasektomi untuk Laki-Laki: Pilihan Tepat atau Malah Bikin Minder?
04 November 2024 | 08:05 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 14:41 WIB
Lifestyle | 14:39 WIB
Lifestyle | 13:52 WIB
Lifestyle | 13:28 WIB
Lifestyle | 13:27 WIB