Suara.com - Jika Anda berpikir bahwa menjadi lajang akan membawa kesedihan dalam hidup, Anda mungkin salah. Pasalnya sebuah penelitian menyebut bahwa para lajang juga bisa memiliki kehidupan yang bahagia dan memuaskan.
"Temuan kami menunjukkan bahwa mereka yang memilih untuk tetap lajang cenderung kurang bahagia dibandingkan mereka yang memiliki kekasih atau sudah bekerluarga, tapi tak semua orang mengalaminya. Sebagian yang memilih lajang melaporkan bahwa mereka bahagia dan puas dengan kehidupan saat ini," kata pemimpin penelitian Yuthika Girme, dari University of Auckland.
Sebagian lajang yang bahagia dengan kehidupannya, menurut peneliti umumnya memiliki ketakutan atau trauma tertentu ketika menjalani suatu hubungan. Sehingga, dengan menjadi lajang mereka merasa lebih aman dan bahagia.
Untuk mendapatkan temuan ini peneliti melakukan survei terhadap 4000 responden berusia 18-94 tahun di Toronto, Kanada Amerika Serikat. Seperlima dari responden memilih untuk menjadi lajang di sisaa hidupnya.
Hasil penelitian menyebut bahwa menjadi lajang bisa mengurangi rasa cemas dan traumatik yang ditimbulkan dari menjalani sebuah hubungan percintaan. Ini yang mengakibatkan responden lajang bahagia dengan status kesendiriannya. (Zeenews)
Studi: Melajang Bisa Bikin Bahagia
Minggu, 23 Agustus 2015 | 16:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Di Mana Fadly Faisal, Pesta Lajang Thariq Halilintar Jadi Sorotan karena Bukan Terdiri dari Orang Terdekat?
15 Juli 2024 | 14:34 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 16:57 WIB
Lifestyle | 16:49 WIB
Lifestyle | 16:36 WIB
Lifestyle | 16:31 WIB
Lifestyle | 16:30 WIB
Lifestyle | 16:29 WIB