Asli, Jalan-jalan ke Kota Seribu Sungai Ini Seru Banget

Esti Utami Suara.Com
Sabtu, 22 Agustus 2015 | 15:17 WIB
Asli, Jalan-jalan ke Kota Seribu Sungai Ini  Seru Banget
Kapal hias dalam berbagai ukuran ramaikan Festival Khatulistiwa. (Antara/Jessica Helena Wuysang)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selama ini Pontianak dikenal sebagai kota seribu sungai dan Kalimantan Barat juga dialiri oleh Sungai Kapuas yang menjadi sungai terpanjang di Indonesia.

Sayang potensi wisata yang sangat besar ini belum dimanfaatkan secara optimal. Untuk itu Kementerian Pariwisata akan terus mendorong pembangunan pariwisata sungai yang ada di kota Pontianak untuk mendongkrak kunjungan wisata asing di Indonesia.

"Kita akan dorong pengembangannya," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya saat melakukan kunjungan kerja bersama Presiden Joko Widodo di Pontianak, Sabtu (22/8/2015).

Arief menambahkan untuk mendukung potensi wisata sungai yang ada di Pontianak, Bappenas dan beberapa kementerian terkait sudah mengagendakan rencana pembangunan wisata sungai di kota Pontianak yang dituangkan dalam perencanaan 2015-2019.

Untuk mewujudkan hal itu, katanya, selain dukungan penuh dari pemerintah pusat, ada hal yang lebih utama dilakukan, yaitu mengubah pola pikir masyarakat Pontianak, agar bisa menjadikan sungai sebagai beranda depan kota.

"Masyarakat harus bisa menjaga kelestarian sungai dengan menjadikan sungai sebagai tumpuan perekonomian kedepan. Saya rasa ini sudah diajarkan oleh para leluhur kita, karena masjid Jami Sultan Syarif Abdurahman yang ada di kota Pontianak ini menghadap ke depan sungai dan itu menindikasikan bahwa generasi pendahulu kita sebenarnya sudah memikirkan hal itu," kata Arief.

Selama ini, kata dia, masih banyak daerah yang menjadikan sungai sebagai beranda belakang dari daerahnya.

Dia menilai hal itu harus diubah karena jika dimanfaatkan dan dikelola dengan benar, sungai bisa menjadi wajah utama dan potensi unggulan di suatu daerah.

"Contoh beberapa negara yang telah menjadikan sungai sebagai beranda utama adalah Perancis, Venezuela dan beberapa negara lainnya. Kita harap pemerintah kota Pontianak dan Kalbar bisa menjadikan sungai Kapuas sebagai bagian dari wisata maritim," ujarnya.

Arief merasa Pontianak memiliki potensi besar untuk pengembangan kawasan wisata sungai karena selain memiliki karakteristik sungai yang baik juga memiliki keberagaman budaya dari beberapa etnis yang ada seperti Dayak, Melayu, China dan beberapa etnis lainnya.

"Tinggal bagaimana itu dikemas, agar bisa menjadi salah satu unggulan yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI