Temukan Segala Tentang Yogyakarta di Sini

Esti Utami Suara.Com
Kamis, 20 Agustus 2015 | 10:31 WIB
Temukan Segala Tentang Yogyakarta di Sini
Tari edan-edanan membuka Festival kesenian Yogyakarta (FKY) 2015, Rabu (20/8). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jika Anda berniat untuk berlibur ke Yogya, maka jangan lagi menunda-nunda. Karena mulai kemarin, Rabu (19/8/2015) hingga 17 hari ke depan, sedang digelar Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ke-27.

Dalam festival ini, masyarakat dapat menikmati berbagai macam suguhan kesenian dan budaya, baik tradisi kota Yogyakarta maupun modern. Tak ketinggalam berbagai sajian kuliner khas, dan kerajinan kreatif lainnya.

Festival dibuka kemarin dan diawali dengan parade "edan-edanan"  di sepanjang Jalan Kaliurang hingga Selokan Mataram, Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kegiatan seni budaya tahunan Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) ini melibatkan unsur TNI dan Polri sebagai peserta festival.

Parade "edan-edananan" dan kirab budaya ini cukup menarik perhatian masyarakat karena ribuan warga memadatai sepanjang rute kirab mulai dari Pusat Kebudayaan Koesnadi Harjosoemantri (PKKH) UGM hingga simpang empat Jalan Kaliurang, Selokan Mataram sejauh satu kilometer.

"Kirab budaya pembukaan FKY ke-27 ini melibatkan 30 kontingen yang berasal dari berbagai kelompok kesenian dari empat kabupaten dan satu kota di DIY," kata salah satu panitia penyelenggara Setya Harwanta.

Pada barisan pertama kirab diawali kelompok "edan-eadanan" dimana sejumlah peserta mendandani wajah mereka dengan dengan riasan tebal serta melakukan tarian edan-edanan.

Kemudian turut menyemarakkan pula kelompok marching band, Paskibra Jawa, tarian-tarian tradisional, dan permainan alat musik tradisional yang dipadu dengan alat musik modern.

"FKY ke 27 mengambail tema 'dandan' atau merias diri. Tema 'dandan' diambil karena memiliki makna bersolek dan berbenah," katanya.

Ia mengatakan FKY ke-27 diharapkan dapat menyajikan seni dan budaya Yogyakarta di semua penjuru DIY secara maksimal sebagai wujud karakter Yogyakarta sebagai kota seni dan budaya.

"Kegiatan ini bertujuan menjadikan paras kesenian di Yogyakarta jauh lebih baik," katanya.

Unsur TNI dan Polri ikut meramaikan dengan mengubah kendaraan taktis baracuda menjadi kendaraan hias.  FKY merupakan kegiatan seni budaya yang digelar setiap tahun, yang mulai digelar sejak 1989 dan hingga kini sudah diselenggarakan sebanyak 27 kali. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI