Menjelang Hari Raya Idul Fitri, desainer Indonesia sibuk menyiapkan koleksi terbarunya, begitu juga dengan desainer muda Indonesia, Anniesa Hasibuan.
Meski namanya di Indonesia belum begitu terdengar, namun karya perempuan berusia 28 tahun ini telah sampai ke perhelatan bergengsi berkelas internasional di London Fashion Week.
Bertajuk Enchanted Ramadhan, Anniesa memamerkan 20 koleksi kaftan serba glamour. Seperti koleksi sebelumnya, Anniesa tak lupa menaburi rancangannya dengan kristal Swarovski serta hiasan mutiara.
Potongannya pun didominasi dengan gaun berpotongan rok lebar namun tetap nyaman ketika dikenakan di hari kemenangan nanti.
"Busana yang aku pamerin hari ini lebih simpel dibanding koleksi sebelumnya tapi tetap bertemakan kaftan. Jadi bisa dipakai untuk acara resmi tertentu seperti lebaran nanti," ungkap Anniesa pada konferensi pers di Jakarta, Minggu (12/7/2015).
Sesuai ciri khas Anniesa, koleksi 'Enchanted Ramadhan' ini dihadirkan dengan sentuhan Middle East dengan palet warna yang colorful namun tetap didominasi dengan warna favoritnya yakni gold.
"Koleksi Enchanted Ramadhan ini bisa dibilang semi ready to wear. Warna juga lebih bervariasi tapi tetap ada unsur gold nya," imbuhnya.
Untuk detilnya sendiri Anniesa tetap mempertahankan taburan swarovski pada koleksinya. Namun swarovski yang digunakan lebih simpel agar cocok digunakan di event-event selama Ramadhan maupun lebaran.
Sementara untuk material yang dipakai, Anniesa memilih bahan yang nyaman seperti beludru, sifon, dan tenun, namun tetap menunjukkan sisi elegan si pemakai. Bahan itu sengaja ia pakai karena tipis dan nyaman dipakai di Hari Raya.
Untuk menyiapkan 20 koleksi teranyarnya, Anniesa hanya membutuhkan waktu satu bulan lamanya. Harga yang dipatok untuk koleksi terbarunya ini berkisar antara 5-35 juta rupiah.
Selain memamerkan koleksi Enchanted Ramadhan, Anniesa juga menunjukkan perubahan nama labelnya yang semula 'Anniesa Fashion' menjadi 'Anniesa Hasibuan'. Hal ini dilakukan Anniesa demi menunjukkan prestasinya sebagai warga negara Indonesia di kancah Internasional.
"Kalau gunakan kata fashion sebenarnya sudah terlalu umum. Kalau show di luar, mereka nggak tahu Anniesa itu orang Indonesia. Jadi kita ganti dengan Hasibuan yang identik dengan marga Batak dan lebih Indonesia," sambung pengagum Dolce Gabbana ini.