Tiga Faktor Penting Agar Anak Tumbuh Optimal

Rabu, 17 Juni 2015 | 07:43 WIB
Tiga Faktor Penting Agar Anak Tumbuh Optimal
Ilustrasi. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tinggi badan merupakan indikator pertumbuhan anak yang ditandai dengan pertambahan massa tulang dan otot. Untuk mengoptimalkan pertumbuhan anak, ada tiga hal yang harus diperhatikan orangtua, yakni pemenuhan nutrisi, menjalani aktivitas fisik, dan mendapat istirahat yang cukup.

Hal ini diungkapkan oleh Astri Kurniati, ST, MAppSc selaku Nutrition and Health Science Manager dari Nutrifood Research Center. Terkait nutrisi, Astri mengingatkan agar orangtua memperhatikan kandungan zat gizi yang terdapat dalam makanan dan minuman yang dikonsumsi anak.

Salah satu zat gizi yang erat kaitannya dengan pertumbuhan tinggi badan adalah kalsium. Kalsium merupakan mineral penyusun tulang paling besar. Oleh karena itu, anak-anak dan mereka yang telah berusia lanjut tetap harus memenuhi kebutuhan kalsiumnya.

"Puncaknya pada masa remaja atau puber di mana pertumbuhan tinggi badan paling optimal. Sehingga anak-anak dan remaja harus menabung kalsium dengan rutin mengonsumsi makanan dan minuman mengandung kalsium," paparnya di sela-sela Talkshow 'Tumbuh Tinggi Gapai Mimpi bersama HiLo' di Jakarta, Selasa (16/6/2015).

Susu, menurut Astri merupakan sumber kalsium yang paling mudah dijumpai. Untuk segelas susu, Ia menyebut kandungan kalsiumnya setara dengan mengonsumsi setengah kilogram brokoli atau seperempat kilogram bayam.

"Tapi pilih susu yang rendah lemak, karena kalau yang full cream kandungan lemak nya bisa mencapai 3 kali lipat dari susu full cream. Tentunya ini bisa memicu obesitas pada anak," imbuhnya.

Selain nutrisi, Astri juga mengingatkan orangtua untuk tidak membatasi anak melakukan aktivitas fisik, seperti berolahraga. Di masa pertumbuhannya, anak yang bergerak aktif memiliki pengaruh terhadap tinggi badannya.

"Ada sebuah penelitian yang menyebut kalau anak yang bergerak tinggi badannya 7.6-10 persen lebih tinggi dibanding anak-anak yang tidak bergerak," imbuh Astri.

Terakhir, jangan lupakan pentingnya istirahat untuk anak. Menurut Astri, durasi tidur yang kurang dapat memicu penurunan kepadatan tulang pada anak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI