Merancang Empat Busana Untuk Boyzone
Singkat cerita, empat setelan jas tersebut berhasil dirampungkannya seminggu sebelum Boyzone tiba di Jakarta. Ia pun langsung mengirim foto-foto hasil rancangannya itu ke Shelina lewat email plus detail dari keempat busananya.
“Karena itu suits-nya khusus Boyzone, di dalam jasnya aku buat bordiran nama mereka masing-masing. Jadi, biar eksklusif dan enggak ketuker. Ternyata Boyzone suka banget. Kata Shelina, mereka (Boyzone) udah nggak sabar pakai suits-nya,” kata Cynthia yang mengeluarkan biaya sekitar Rp30 jutaan untuk empat setelan jas tersebut.
Ia mengaku sangat puas dengan hasil rancangan setelan jas yang dikenakan Boyzone saat tampil di sebuah stasiun TV swasta nasional dan acara Meet & Greet. Terlihat begitu elegan dan pas di tubuh empat personel Boyzone tersebut.
“Fitting-nya dilakukan jam 1 dinihari, itu fitting tersubuh yang pernah aku alami. Abis itu direvisi, karena masih harus dikecilin dan aku hanya punya waktu 12 jam untuk revisi. Itu benar-benar momen yang unforgettable dan tantangan banget buat aku,” bebernya yang mengaku tak bisa tidur saat menyelesaikan rancangannya itu.
Namun, semua kerja kerasnya itu terbayar ketika Cynthia mendapat banyak pujian baik dari Shelina Lewis maupun para personel Boyzone. “Aku tersanjung banget malah berasa terbang saat mereka bilang the best suit that i’ve ever had,” ujarnya sumringah.
Empat setelan jas yang dirancang untuk Keith Duffy, Mikey Graham, Ronan Keating dan Shane Lynch, kata Cynthia, menonjolkan kepribadian masing-masing. Perempuan kelahiran Jakarta, 29 April 1991 ini menorehkannya lewat variasi kerah jas.
Untuk Ronan Keating misalnya, Cynthia membuatkan setelan bernuansa formal, sedangkan Mikey Graham lebih terlihat kasual. “Busana untuk Boyzone yang saya rancang terinspirasi dari tren man suit tahun ini,” kata perempuan yang bisa berbahasa Mandarin ini.
Sebelumnya Michael Learns to Rock ...