Suara.com - Jakarta punya Kali Ciliwung, sedangkan kota Tangerang, Banten punya Sungai Cisadane yang sejak lama menjadi urat nadi perekonomian kota. Dan sepanjang pekan ini, Pemerintah kota (Pemkot) Tangerang menggelar Festival Cisadane 2015 di Bantaran Sungai Cisadane.
Gelaran yang berlangsung sejak 23 hingga 30 Mei itu untuk mempromosikan pariwisata dan budaya lokal daerah.
Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah mengatakan, potensi dan nilai eksotisme Sungai Cisadane maupun bangunan tua yang berada di Kawasan Pasar Lama, seperti Benteng Heritage, Rumah Burung, Boen Tek Bio, Mesjid Kali Pasir, dan sebagainya menjadi pemandangan khas di Kota Tangerang.
"Kota ini akan 'live' atau hidup karena kepedulian semua. Mari bersama kita jadikan kota ini semakin baik," katanya.
Ia menjelaskan Festival Cisadane dimaksudkan untuk melestarikan budaya lokal serta meningkatkan kualitas lingkungan termasuk kebersihan sungai dan air.
"Sehingga keberadaan Sungai Cisadane tak hanya sebagai ikon atau "landmark" kota akan tetapi juga sumber daya alam yang mampu menjadi potensi ekonomi bagi masyarakat," ujarnya.
Maka itu, Wali Kota mengajak warga untuk menjaga kualitas air di Sungai Cisadane dengan tidak membuang sampah sembarangan dan menjaga lingkungan agar selalu bersih dan hijau, seperti yang telah dilakukan negara maju, macam Singapura dan Inggris dengan memaksimalkan potensi keberadaan sungai-sungainya.
"Kota Tangerang akan terus berbenah untuk mewujudkan kota semakin baik dan layak dengan memaksimalkan segala potensi yang ada, salah satunya keberdaan Sungai Cisadane," ujarnya.
Semaraknya "Festival Sungai Cisadane 2015"
Esti Utami Suara.Com
Senin, 25 Mei 2015 | 10:47 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 21:38 WIB
Lifestyle | 20:42 WIB
Lifestyle | 20:38 WIB
Lifestyle | 20:23 WIB
Lifestyle | 19:59 WIB
Lifestyle | 19:50 WIB
Lifestyle | 19:35 WIB
Lifestyle | 19:32 WIB