Suara.com - Melihat peninggalan masa lampau dengan berbagai artefak yang berpengaruh dan mengesankan dalam sejarah manusia, merupakan salah satu wisata yang bisa Anda pilih, terutama saat liburan ke luar negeri.
Ya, wisata museum memang tak selalu membosankan. Selain menambah ilmu pengetahuan, Anda akan terkesan dengan apa yang Anda lihat. Apalagi bagi Anda yang mencintai sejarah, sebaiknya jangan lewatkan mengunjungi beberapa museum di dunia berikut ini, seperti dilansir laman Reader's Digest:
1. Uffizi Gallery – Florence, Italia
Menjadi salah satu museum tertua di Eropa, Uffizi Gallery di Florence memiliki koleksi seni yang luar biasa. Pembangunan museum ini dimulai pada tahun 1560 dan tidak selesai sampai 1581. Museum ini menyimpan karya dari beberapa seniman yang paling berpengaruh dan terkenal di dunia, seperti Raphael, Michelangelo, Rembrandt, Caravaggio, Diego Velazquez, Titian, Botticelli, serta Leonardo Da Vinci.
Setiap tahun, lebih dari 1,5 juta orang mengunjungi museum mengesankan ini, yang koleksi karyanya benar-benar tak tertandingi. Di sini Anda juga akan melihat karya dari Michelangelo David, Filippo Lippi berjudul "Madonna and Child", serta berbagai karya seniman Italia dan dunia dari era Renaissance lain, yang tentunya sudah terkenal di seluruh dunia.
2. Acropolis Museum - Athena, Yunani
Acropolis Museum adalah rumah bagi beberapa artefak yang paling kuno dalam sejarah manusia. Tempat ini dibangun oleh orang-orang Acropolis, Athena, dan menyimpan berbagai peninggalan arkeologi yang ditemukan di bumi, termasuk benda berbahasa Yunani dari zaman perunggu, zaman Kekaisaran Romawi, serta dari Era Bizantium.
Di antara koleksi tersebut, pengunjung akan menemukan patung-patung dari abad 6 SM. Memiliki bangunan modern yang memiliki lantai transparan, pengunjung dapat benar-benar merasa sedang berjalan menjelajahi sejarah Acropolis, saat mereka mengunjungi museum ini. Dibuka untuk umum pada tahun 2009, museum modern ini diciptakan dengan harapan dapat memperoleh artefak Parthenon Marbles, yang saat ini dipegang oleh British Museum di London, Inggris.
3. British Museum - London, Inggris
Sesaat sebelum kematiannya, Dokter Sir Hans Sloane menjual seluruh koleksinya yang luar biasa kepada Raja George II. Pada tahun 1759, British Museum pun dibuka untuk umum, di mana kebanyakan dari koleksinya adalah milik beberapa raja yang dibeli dari Sir Hans Sloane. Sejak itu, koleksi museum ini telah tumbuh secara signifikan. Sekarang, sudah lebih dari 8 juta keping karya seni, artefak, dokumen dan perhiasan dari seluruh dunia, memenuhi museum ini.
Museum ini berada pada peringkat kedua di dunia. Di sana Anda akan menemukan objek peninggalan sejarah sejak 11.000 tahun lalu, termasuk informasi dari sejarah Mesir dan Sudan, artefak dari Acropolis di Athena seperti Parthenon Marbles yang legendaris, serta Batu Rosetta terkenal yang diukir pada tahun 196 SM atas permintaan Raja Ptolemy V.
4. Le Louvre - Paris, Prancis
Tidak mengherankan jika Le Louvre masuk dalam daftar ini. Museum ini memiliki bangunan dengan pemandangan yang luar biasa untuk dilihat. Sebelum dijadikan museum hampir dua abad yang lalu, bangunan itu sebenarnya adalah benteng dan istana untuk raja-raja Prancis. Kedua struktur lama dan pintu masuk piramida baru, diresmikan pada tahun 1989, yang menjadi ikon terkenal di dunia.
Di dalam museum ini, Anda akan menemukan koleksi dari beberapa artefak seni dan sejarah yang paling penting di dunia, termasuk berbagai seni Mesir dan peninggalannya, Venus de Milo yang terkenal, hingga tentunya lukisan Mona Lisa dari Leonardo Da Vinci.
5. Museum Mesir - Kairo, Mesir
Koleksi terbesar seni dan sejarah Mesir hidup di dinding-dinding Museum Mesir ini. Di antara asetnya yang paling berharga adalah artefak dari makam Raja Tutankhamun, raja paling terkenal yang penyebab kematiannya tetap menjadi misteri sampai hari ini. Selain itu, Museum Mesir juga berisi koleksi terbesar barang antik Firaun, sejumlah mumi, serta masker emas raja-raja Mesir Kuno, termasuk topeng emas padat 11 kg yang juga milik Raja Tut. [Readers Digest]