Suara.com - Kopi hijau Indonesia, produksi PT Aimfood Manufacturing Indonesia terpilih sebagai 10 produk inovasi terbaik makanan olahan versi Salon International de Alimentation (SIAL) Kanada 2015 di Toronto.
Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Nus Nuzalia Ishak sebelum pembukaan SIAL Kanada 2015 di Direct Energy Center, Toronto, Selasa, mengatakan menjadi 10 terbaik sangat luar biasa di antara ratusan produk inovasi lainnya.
Pakar makanan olahan yang menjadi juri SIAL Kanada 2015 menyeleksi 10 dari 24 kandidat yang dinilai sangat baik (excellent).
Juri memilih dengan sangat hati-hati dengan mempertimbangkan bahwa para finalis merefleksikan tren terbaru makanan dan minuman yang berkembang di Amerika Utara.
Kopi hijau, berlabel Exotico itu dihargai sebagai minuman inovatif, alami dan aman untuk menurunkan berat badan.
Direktur Pemasaran PT Aimfood Manufacturin Indonesia (AMI) Dwi Adiyanti Rahardjo mengatakan capaian tersebut merupakan hasil kerja tujuh tahun selama ini dimana sebagai produsen makanan dan minuman untuk multi level marketing harus terus berinovasi membuat hingga 40 produksi baru.
Exotico merupakan label sendiri yang dikembangkan sejak tahun lalu. PT AMI sebenarnya mengirimkan dua produk ninuman, yakni minuman kecantikan (drink beauty) dan kopi hijau (green coffee).
"Mungkin, minuman kecantikan sudah banyak beredar dan saingannya banyak, sementara green coffe masih relatif sedikit," kata Dwi.
Kopi hijau, tambahnya, sudah teruji di Jepang dimana dengan penanganan khusus, yakni tanpa dipanggang tetapi diekstrak sehingga kandungan kafeinnya turun 10 persen, dan penggunaan jagung membuatnya kaya serat, sekaligus sebagai pemanis alami.
Dwi juga menambahkan akar tanaman chicory untuk memperkaya rasa seperti yang dilakukan masyarakat Prancis di era Napoleon dan di masa perang sipil di Amerika Serikat.
Kopi hijau buatan Indonesia ini sudah diekspor ke Yunani, Taiwan, China, Jepang dan diharapkan populer di Kanada setelah meraih penghargaan produk inovatif.
SIAL Kanada 2015 di Toronto, adalah pameran makanan olahan terbesar di Amerika Utara dengan 800 peserta dari 45 negara dan diperkirakan akan dikunjungi lebih dari 14.000 pembeli dari Kanada, Amerika Serikat dan 64 negara lainnya, baik dari Asia, Eropa, Amerika Latin dan Afrika.
Indonesia menjadi Country of Honour dengan 28 peserta (perusahaan) dan stan yang menyatu dalam satu paviliun berlabel Taste Remarkble Indonesia. (Antara)