Suara.com - Di zaman modern seperti saat ini, makin banyak pasangan suami-istri, di mana baik suami dan istrinya sama-sama bekerja. Keadaan ini, seringkali menjadi masalah baru dalam hubungan.
Karena sang istri memiliki pendapatan sendiri, lantas banyak suami yang menjadi lupa untuk menafkahi keluarga. Begitu juga sebaliknya, kerapkali istri kelewat mandiri karena penghasilan yang dimilikinya, sehingga merasa tak perlu bantuan suami lagi.
Padahal menurut Indra Noveldy, seorang Relationship Coach, meskipun istri bekerja dan memiliki penghasilan, suami sebagai kepala rumah tangga wajib menafkahi istrinya. Menafkahi, menurutnya, bukan hanya sebagai bentuk kewajiban tapi juga membuat pasangan suami istri dapat saling memahami peran satu sama lainnya.
"Seorang lelaki wajib menafkahi istri meskipun istri bekerja. Kalau tidak, akhirnya ini gak bagus buat ke depannya." kata Indra dalam acara peluncuran varian produk premium Molto Perfume Essence, di Jakarta pada Kamis (23/4/2015).
Lantas, bagaimana jika penghasilan suami lebih rendah dari penghasilan istri? Indra menyarankan, sebaiknya serahkan semuanya ke istri, agar dia yang mengatur segala pengeluaran.
"Menafkahi itu kan otomatis kita jadi saling terbuka. Berapa gaji dia, berapa gaji saya. Buka-bukaan saja, toh mau seumur hidup. Kalau mau kasih ke orang tua, bilang sama pasangan. Semua dikomunikasikan," kata dia.
Indra menegaskan, kesepakatan-kesepakatan tak tertulis seperti ini, sangat penting dalam ikatan perkawinan agar tidak terjadi masalah-masalah di masa yang akan datang.
Istri Bekerja, Haruskah Suami Memberi Nafkah
Sabtu, 25 April 2015 | 14:02 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Transformasi Furniture Plastik, Pilihan Praktis dan Estetis di Rumah
25 November 2024 | 17:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 12:41 WIB
Lifestyle | 12:21 WIB
Lifestyle | 12:10 WIB
Lifestyle | 11:24 WIB
Lifestyle | 11:20 WIB