Ayam koteka merupakan sajian ayam dicampur telor dan aneka rempah dengan rasa gurih dan penyajiannya dimasukkan ke dalam selongsong bambu layaknya koteka.
Bagus mengatakan penyajian yang unik dari cafe ini murni sebagai trik marketing dan untuk menarik minat pembeli.
Saat ini House of Raminten sendiri memang tak pernah sepi, puluhan hingga ratusan orang selalu berdatangan.
Bahkan, menurut Bagus, setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu pengunjung cafe membludak.
"Terus terang kalau akhir pekan penuh di sini, bahkan pernah antrian pesanannya sampai jam satu malam, sampai kita mau lewat aja susah karena penuh orang," kata Bagus.
Sementara itu untuk harga yang ditawarkan di House of Raminten ini tergolong sangat murah, mulai dari Rp1.000 hingga belasan ribu rupiah.
Bagus menambahkan saat ini House of Raminten memiliki 90 karyawan dan memiliki tiga cabang, yaitu di Malioboro, Jalan Kaliurang serta Kotabaru.
Sementara untuk jam buka, House of Raminten yang terletak di Kotabaru ini buka 24 jam dan saat malam hari House of Raminten juga menyediakan bantal, guling, dan selimut yang dapat disewa oleh pengunjung cafe yang ingin bermalam. (Wita Ayodhyaputri)