Lewis Hamilton Buka-bukaan Rahasia Kekuatan Ototnya

Esti Utami Suara.Com
Kamis, 02 April 2015 | 17:22 WIB
Lewis Hamilton Buka-bukaan Rahasia Kekuatan Ototnya
Lewis Hamilton melayani fansnya di GP Malaysia pekan lalu. (Reuters/Olivia Harris Livepic)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pebalap mungkin sering tak masuk dalam jajaran atlet elit. Mereka mungkin cukup bugar, tapi banyak orang berpikir dalam balapan lebih banyak mengandalkan kinerja mobil yang ditumpangi serta tim yang 'meracik' mobil itu.  Tapi ternyata menurut Lewis Hamilton, yang pernah tiga kali meraih gelar Juara Dunia Formula 1, banyak yang harus dilakukan seorang pembalap untuk menjadi juara.   

"Saya seorang atlet, tetapi orang-orang cenderung tidak melihat itu karena saya di Formula 1. Detak jantung Anda adalah 150, 160 di seluruh balapan. Di lap kualifikasi dapat 180, 190bpm," ujar pembalap dari Inggris ini dalam wawancara eksklusif dengan majalah Men's Health.

Ia mengaku, untuk menjaga kebugaran setiap hari ia menghabiskan waktu berjam-jam di gym. Setiap pebalap juga dituntut untuk menjaga berat badan. Itu sebabnya, fisik para pebalap selalu ramping. Setiap ons berat yang tidak perlu berarti mengurangi kecepatan di trek, atau menambah konsumsi bensin?

Namun demikian pebalap juga dituntut berotot untuk menahan G-force yang kadang melampaui apa yang dialami para astronot di masa re-entry.  Kekuatan leher menjadi faktor penting bagi para pebalap. Selain menahan G-force, leher juga harus menahan helm yang beratnya mencapai 10 kilogram! 

Dan keliatan tubuh Hamilton itu terbukti dalam sesi wawancara dan pemotretan yang dilakukan untuk cover majalah Men's Health edisi terbaru. Tubuhnya tak kalah dari penyerang Arsenal Danny Welbeck. Penasaran? Dapatkan lebih banyak tentang rahasia kebugaran Hamilton di majalah Men's Health edisi terbaru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI