Direktur Pemasaran Telkomsel Maksum Hamid menyebutkan proses pembangunan taman skateboard memakan waktu tiga hingga lima bulan dengan dana yang dikucurkan Rp250 juta.
"Taman Skateboard ini dirancang oleh Komunitas Bogor Independent Skateboard, sudah memenuhi standar keselamatan, tapi belum standar atlet," katanya.
Ia mengharapkan taman skateboard tersebut juga menjadi kawasan komunikasi bagi generasi muda, dan akan dilengkapi fasilitas jaringan internet wifi gratis.
Konsep taman skateboard tersebut juga akan diisi dengan berbagai kegiatan selain acara permainan skateboard juga bisa dibuat film pendek dan diuplaod dan ditayangkan hingga bisa ditonton khalayak ramai.
"Taman ini mendorong generasi muda kreatif, antara teknologi dan aktivitas fisik. Sebagai wujud menjadikan Bogor Smart City dan Smart People," katanya.
Sementara itu, anggota Komunitas Bogor Independent Skateboard, Gema Sastra Nasution mengatakan pihaknya sudah sejak tahun 2008 mengusulkan pembangunan skateboard park dan baru terwujud tahun ini.
Ia mengatakan komunitas skateboard sudah berdiri sejak 2005, dan memiliki anggota hingga 500 orang.
"10 tahun perjuangan untuk mendapatkan tempat akhirnya terwujud. Komunitas skateboard di Bogor terbilang tua karena sudah berdiri cukup lama, tapi baru sekarang memiliki skateboard park," katanya. (Antara)