Ini Pandangan Orang tentang "One Night Stand"

Esti Utami Suara.Com
Kamis, 19 Maret 2015 | 16:05 WIB
Ini Pandangan Orang tentang "One Night Stand"
Ilustrasi kencan pertama (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Orang memiliki sikap yang berbeda-beda tentang bercinta di kencan pertama (one night stand). Sementara, survei yang dilakukan oleh produsen alam bantu seks "Lovehoney" menemukan hubungan seks di kencan pertama tidak menjamin ataupun menghalangi kesempatan untuk hubungan jangka panjang.

Dari penelitian itu juga terungkap, lebih dari setengah dari laki-laki dan perempuan mengaku bercinta bahkan di kencan  pertama mereka. Fakta ini sekaligus membuka mata, bahwa aturan ketiga saat berkencan, yakni jangan bercinta di kencan pertama, tidak lagi diperhatikan!

Para peneliti menduga alkohol memainkan peran besar dalam hal ini. Di mana 'malam pertama' itu umumnya terjadi setelah sesi minum berat.  Meskipun ada perubahan sikap, masih banyak orang yang berpikir dua kali untuk bercinta dengan orang yang baru dikenalnya. Mereka menahan diri karena merasa itu terlalu cepat.  Dan perempuan disebut cenderung lebih berhati-hati dan baru akan memutuskan untuk melakukan hubungan seks setelah merasa benar-benar mengenal pasangannya.

Perempuan secara alami lebih berhati-hati karena mereka sering menyesal setelah melakukan one night stand ketimbang laki-laki.  Mereka belajar dari pengalaman atas  pilihan yang salah dengan pasangan yang masih asing.

Perempuan juga lebih khawatir, bagaimana tubuh telanjang mereka akan dinilai. Masalah baju dalam alias lingerie juga menjadi pertimbangan. Di mana banyak perempuan yang resah apakah yang mereka kenakan di dalam sana menunjukkan tubuh mereka dengan cara terbaik. Atau apakah si 'pasangan' baru menyukai warna, rasa dan bentuk itu.

Cara mengerang, juga menjadi sumber kecemasan perempuan. Mereka bertanya-tanya apakah erangan yang berlebihan akan menjadi hal positif atau malah sebaliknya. (femalefirst.co.uk)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI