Suara.com - Saat ini olahraga lari sedang naik daun. Agar nyaman ketika berlari, tentu saja dibutuhkan sepatu lari yang nyaman. Tapi, memilih sepatu lari tidak bisa sembarangan.
Salah memilih sepatu lari, bukannya menjadi sehat, Anda malah bisa menderita cedera. Berikut lima hal yang perlu diperhatikan saat membeli sepatu lari.
1. Jangan terpengaruh teman
Anda mungkin terpincut dengan sepatu yang menurut teman enak digunakan.Apalagi teman Anda itu baru saja mengikuti lomba maraton memakai sepantu itu. Tapi, ingatlah, sepatu itu belum pasti akan nyaman buat Anda.
"Pergerakan setiap orang unik, seunik tandatangan atau suara Anda," kata Paul Langer, ahli kaki asal Amerika Serikat dikutip Cosmopolitan.
2. Pilih toko khusus sepatu
Banyak department store yang menjual berbagai sepatu, termasuk sepatu lari. Namun, mereka acap tak bisa memberi jawaban secara spesifik.
Belilah sepatu lari dari toko dengan penjual yang berpengalaman atau toko khusus sepatu atau gerai miliki produsen alat olahraga. Di sana Anda bisa mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan dari staf.
3. Pikirkan panjang dan lebar
Kaki Anda membutuhkan ruang untuk bernapas ketika berlari. Jadi, beli sepatu dengan ukuran setengah lebih besar dari ukuran sebenarnya atau satu inchi lebih panjang.
Jika saat dicoba terasa sesak di bagian sisi, coba sepatu lain dengan lebar berbeda. Banyak merek menyediakan berbagai ukuran lebar.
4. Jangan langsung dipakai lari
Seperti mobil, lakukan 'test drive". Disarankan untuk tidak langsung mengenakan sepatu baru untuk berlari. Ini untuk menghindari lecet kaki. Sebaiknya sepatu dipaki dulu untuk berjalan selama beberapa hari.
5. Perhatikan jarak tempuh
Memperhatikan jarak tempuh berlari terkait dengan menentukan waktu untuk mengganti sepatu. Disarankan, sepatu diganti setelah dipakai berlari hingga 800 km.