Ini yang Harus Dilakukan Sebelum Memasang Kawat Gigi

Senin, 09 Maret 2015 | 16:47 WIB
Ini yang Harus Dilakukan Sebelum Memasang Kawat Gigi
Ilustrasi kawat gigi (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kawat gigi kini tak lagi berfungsi untuk merapikan susunan gigi yang tak rata, tapi juga sebagai salah satu item yang mendukung penampilan. Sehingga mereka yang susunan giginya sudah rata juga ingin memasang kawat gigi.

Padahal tak semua anak boleh memasang kawat gigi atau yang kerap disebut behel ini. Ada persyaratan tertentu yang harus diperhatikan orangtua saat hendak memasangkan kawat gigi untuk sang buah hati.

Menurut drg. Oktri Manessa, pendiri Oktri Manessa Dental Clinic (OMDC), persyaratan utama saat anak akan dipasangkan behel atau kawat gigi adalah sudah memiliki gigi permanen yang biasanya dimulai sejak usia enam tahun dan berakhir di usia 12 tahun.

"Secara teori saat anak umur 12 tahun sudah berganti gigi susu ke gigi permanen. Tapi setiap anak tentu pertumbuhannya berbeda-beda, jadi harus diperiksa dulu apakah semua gigi permanen sudah tumbuh," jelasnya di sela peluncuran program "Formula Happy Healthy Teeth With OMDC" di Jakarta, Senin (9/3/2015).

Drg Oktri menambahkan, persyaratan yang tidak kalah penting dalam pemasangan kawat gigi pada anak adalah memastikan bahwa kondisi gigi mereka dalam keadaan sehat dan melakukan observasi secara periodik ke dokter gigi.

"Untuk memastikan kondisi struktur gigi dan kondisi lainnya maka akan kita lakukan rontgen terlebih dahulu. Kalau masih ada gigi susu atau masalah lainnya maka kita akan lakukan observasi dahulu baru melakukan pemasangan kawat gigi untuk mendapatkan hasil yang terbaik," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI