Suara.com - Andhika Lukas yang mengangkat tema 'The Tappis Alliance' dinyatakan sebagai pemenang Indonesia Fashion Design Competition (IFDC) 2015 yang digelar sebagai bagian rangkaian dari penyelenggaraan Indonesia Fashion Week (IFW) 2015.
Disusul Avridiya Keumala sebagai juara kedua dan Alyza Bachmid di tempat ketiga. Sedangkan keluar sebagai juara favorit adalah Andreas Wen yang kali ini mengusung tema 'Rhytm Ritual'.
"Mengapa Andhika terpilih? Karena dia sangat unik. Dia memberi judul busananya tapis atau kain Lampung. Namun, dia tidak menggunakan warna tapis yang biasanya keemasan atau merah, tapi warna pastel sesuai dengan Color of The Year Dulux, yakni copper oranye. Selain itu, dia banyak menggunakan bordir handmade untuk motif dan blok garis," kata Taruna K. Kusmadi, ketua tim juri IFDC 2015.
Sementara Andhika menjelaskan, ia mengintepretasikan warna copper oranye yang memiliki karakter penuh semangat, positifitas dan kehangatan ke dalam busana bergaya urban style.
"Konsepnya urban style. Ada spiritnya juga. Selain copper oranye saya juga memakai tiga warna blue, grey dan warna turunan dari copper oranye. Saya juga pakai monokrom dan warna dehumanisasi seperti warna hitam dan putih," jelas Andhika.
Dalam koleksinya, Andhika juga mencampurkan sisi modernitas dan tradisional. Ini ia wujudkan dalam siluet garis gedung bertingkat di Jakarta dan representasi panel garis yang menggambarkan modernitas. Meski mengambil tema tapis, Andhika sama sekali tak menggunakan kain tapis. Ia hanya mendecoding motifnya, sebagai sentuhan tradisional.
"Saya gak ambil kain tapis Lampungnya. Tapi saya mendecoding motifnya. Saya ambil motif andang-andang dan kapal nusantara. Lalu saya aplikasikan," tambahnya.
IFDC ini merupakan bagian dari IFW. Pada penyelenggaraan untuk yang keempat kalinya ini, kompetisi mengangkat tema Dulux color of the year yakni Copper oranye. Menurut Taruna tahun ini, ada sekitar 600 peserta yang mendaftar dan 300 di antaranya memgirimkan portpholio mereka.
"Setelah itu kita pilih 30 orang hingga akhirnya menyisakan 10 orang finalis," ujar Taruna di sela pembukaan IFW 2015 di JCC, Jakarta Pusat, Kamis (26/2/2015).
Mereka adalah Nova Nosalia, Alyza Bachmid, Sylvester Suwandy, Melissa Thio, Syeren Regina, Arlini Pramudya, Andreas Wen, Jasmine Darwin, Andhika Lukas dan Avridya Keumala. Kesepuluh finalis IFDC 2015 tersebut memamerkan karyanya yang terinspirasi dari warna-warna palet Dulux, salah satunya adalah copper oranye. Masing-masing menampilkan enam look.
Anastasia Tirtabudi, Head of brand & consumer marketing dari PT ICI Paints Indonesia mengatakan, meski Dulux memproduksi cat untuk interior dan eksterior, namun warna-warna Dulux sangat cocok dengan dunia fesyen. Warna-warna Dulux, menurutnya bisa memberi efek yang transformatif dan perubahan emosi.
Inilah Juara Indonesia Fashion Design Competition 2015
Kamis, 26 Februari 2015 | 19:50 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 22:36 WIB
Lifestyle | 21:11 WIB
Lifestyle | 21:00 WIB
Lifestyle | 20:52 WIB
Lifestyle | 20:00 WIB
Lifestyle | 19:53 WIB
Lifestyle | 19:30 WIB