Suara.com - Indonesia sebagai negara kepulauan menyuguhkan berjuta keindahan bawah laut yang menakjubkan. Lebih dari 17 ribu pulau tersebar dari Sabang hingga Merauke dalam tiga zona waktu dan dilintasi oleh garis Khatulistiwa.
Setiap pulau menawarkan keragaman dan pemandangan yang unik dan belum banyak tereksplor, salah satunya adalah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Kabupaten termuda di pulau Sulawesi ini tidak hanya menyuguhkan panorama dan perbukitan nan elok, namun juga pemandangan bawah laut dan ekosistem terumbu karang yang eksotik.
Ini dikarenakan, Parigi Moutong termasuk dalam bagian dari Teluk Tomini yang meruoakan teluk terbesar kedua di Indonesia, di mana telah ditetapkan sebagai bagian dari segitiga terumbu karang dunia (World Coral Triangle).
Untuk memajukan dan memperkenalkan keindahan surga bawah laut di Kabupaten yang memiliki banyak spot menyelam ini, Dr. Ir. Dedi. H. Sutisna, Sekretaris Dewan Kelautan RI, mempercayakan Parigi Moutong sebagai tuan rumah diadakannya Sail Tomini pada September 2015.
"Untuk mempersiapkannya, kami mengadakan berbagai kegiatan," kata dia dalam peluncuran buku berjudul "Parigi Moutong Surga Bawah Laut di Zona Khatulistiwa', di Jakarta, Rabu (25/2/2015).
Berbagai kegiatan tersebut lanjut dia meliputi: Pertama, lomba fotografi tentang keindahan bawah laut di perairan Parigi Moutong. Kedua, pameran fotografi tentang eksplor budaya di sana. Ketiga adalah membuat buku tentang keindahan Parigi Moutong.
Buku yang berisikan foto-foto keindahan bawah laut dan beragam ekosistem laut di Parigi Moutong ini dibuat oleh Arief Yudo Wibowo, Jilmi Astina Anif dan Hendra Tan.
"Kabupaten Parigi Moutong adalah pusat dari Teluk Tomini. Di sini, terdapat banyak sekali keindahan, bahkan wisatawan dapat melihat hiu paus dan hiu bintang di garis pantai. Sepuluh meter dari garis pantai, mereka sudah bisa dilihat," ujar Bupati Kabupaten Parigi Moutong, H. Samsurizal Tombolotutu pada kesempatan yang sama.
Dalam buku tersebut, juga terdapat berbagai informasi mengenai destinasi wisata, kuliner khas, spot diving, transportasi hingga penginapan di Kabupaten yang memiliki panjang pantai 472 km ini.
"Kami berharap buku ini dapat meningkatkan sektor pariwisata Kabupaten Parigi Moutong. Nantinya buku ini juga akan menjadi cinderamata bagi wisatawan yang datang pada acara Sail Tomini pada 19 September 2015 mendatang," kata Samsurizal.
Buku sebanyak 79 halaman ini sudah bisa didapatkan Toko Buku Kinokuniya.
Buku Ini Menyajikan Keindahan Surga Bawah Laut Parigi Moutong
Kamis, 26 Februari 2015 | 12:20 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
25 November 2024 | 09:37 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Lifestyle | 13:12 WIB
Lifestyle | 12:56 WIB
Lifestyle | 12:52 WIB
Lifestyle | 12:48 WIB
Lifestyle | 12:46 WIB
Lifestyle | 12:42 WIB
Lifestyle | 12:40 WIB
Lifestyle | 11:52 WIB